6 Fakta Sri Mulyani, Erick Thohir hingga Pak Bas Ucapkan Terima Kasih dan Pamit ke DPR
Tanggal: 15 Sep 2024 07:56 wib.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Keuangan Sri Mulyani, serta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan rasa terima kasih dan pamit kepada mitra kerja mereka di DPR RI, seiring dengan berakhirnya masa jabatan dalam Kabinet Indonesia Maju.
Sebagai penghormatan atas kerjasama yang telah terjalin selama ini, para menteri menyampaikan ucapan terima kasih dan harapan untuk masa depan yang lebih baik.
Sri Mulyani mengucapkan selamat tinggal kepada Anggota Komisi XI DPR RI pada Senin, 9 September 2024, yang menandai rapat terakhirnya bersama komisi tersebut. Sri Mulyani didampingi oleh Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dan Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono.
Erick Thohir juga menyampaikan permohonan pamit kepada Komisi VI DPR RI pada Rabu, 11 September 2024, sementara Basuki Hadimuljono berpamitan kepada Anggota Komisi V DPR pada pertemuan kerja pada Senin, 9 September 2024.
Berikut ini adalah beberapa fakta menarik dari berbagai momen perpisahan para menteri dengan mitra kerja DPR RI pada Minggu, 15 September 2024:
1. Rapat Terakhir Sri Mulyani dengan Komisi XI
Sri Mulyani mengungkapkan, “Alhamdulillah kemarin, RKA Kemenkeu TA 2025 telah mendapatkan persetujuan dari Komisi XI DPR. Dengan begitu, ini menjadi rapat terakhir bagi jajaran pimpinan Kementerian Keuangan dan Komisi XI terkait pembahasan anggaran Kemenkeu dalam kabinet saat ini." Ucapan tersebut menunjukkan keberhasilan Sri Mulyani dalam memimpin Kementerian Keuangan hingga akhir masa jabatannya.
2. Ucapan Syukur dan Terima Kasih Sri Mulyani
Sri Mulyani menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas kerja sama yang luar biasa dari Komisi XI bersama Kementerian Keuangan. Terlebih, di tengah situasi yang sangat sulit beberapa tahun terakhir, khususnya di masa pandemi COVID-19. Sri Mulyani menyatakan, “Berkat sinergi yang kuat dan baik ini, alhamdulillah, Indonesia bisa bangkit dan pulih lebih cepat dibandingkan banyak negara lain."
3. Pantun Erik Thohir
Erick Thohir membagikan sebuah pantun saat berpamitan, "Masuk Senayan, mengucapkan salam, sebelum pergi kita berbaris rapi, terima kasih untuk Komisi IV atas sinergi yang bermanfaat bagi negeri. Ke Pulau Seribu, mendayung sampan, sampai di sana membakar ikan, jika ada kata dan perbuatan yang kurang berkenan, izinkan mohon maaf kami sampaikan." Pantun tersebut menunjukkan kecerdasan dan kekompakan Erick Thohir dalam memperlakukan mitra kerjanya.
4. Ucapan Pamit Erick Thohir
Erick Thohir mengakui bahwa selama lima tahun terakhir, Komisi VI DPR bukan hanya menjadi mitra yang solid, tetapi juga rekan yang menjaga prinsip check and balance atas tugas Kementerian BUMN. Dalam rapat terakhirnya, Erick menyatakan, "Dalam kurun waktu lima tahun ini, kita selalu bersama-sama dengan Komisi VI, tidak hanya sebagai mitra yang solid, tetapi juga sebagai rekan dalam menjaga prinsip check and balance sesuai dengan tugas masing-masing."
5. Kesedihan Pak Basuki
Menteri Basuki Hadimuljono mengucapkan pamitan kepada Anggota Komisi V DPR pada rapat kerja Senin, 9 September 2024. Dalam kesempatan tersebut, Basuki mengakui, "Saya atas nama keluarga besar Kementerian PUPR, termasuk Balai-Balai yang ada di seluruh Provinsi, mengucapkan terima kasih atas semua pengawasan yang telah bapak berikan." Ungkapan kesedihan dan terima kasih dari Basuki Hadimuljono merangkum perannya selama 10 tahun sebagai Menteri PUPR.
6. Pengalaman Basuki Hadimuljono dengan Komisi V
Basuki juga berbagi pengalaman selama 10 tahun bekerja dengan mitra kerja dari Komisi V. Ia menyatakan, "Walaupun setiap Raker, berangkatnya saya pasti mules, ternyata rapat kerja tersebut sangat membantu dan mendorong saya sebagai Menteri untuk memberikan koreksi kepada para pimpinan dan eselon I." Ungkapan tersebut menggambarkan penghargaan Basuki terhadap kerja sama dan bimbingan yang diberikan oleh Komisi V selama masa jabatannya.
Perpisahan para menteri dengan mitra kerja mereka di DPR RI menandai akhir dari era kepemimpinan mereka dalam Kabinet Indonesia Maju. Selama masa jabatan mereka, terjalin hubungan kerjasama yang erat antara para menteri dan anggota DPR, sehingga hasil kerja pemerintah pun dapat terlaksana dengan baik. Ucapan terima kasih dan penghargaan merupakan bentuk apresiasi atas kerjasama yang telah terjalin dan menjadikan fondasi yang kuat bagi masa depan Indonesia. Semoga perpisahan ini menjadi awal dari hubungan yang lebih baik di masa depan.