Sumber foto: Google

5 Fakta Menarik tentang Lidah Kucing yang Wajib Diketahui

Tanggal: 8 Mei 2025 10:13 wib.
TAMPANG.com — Lidah kucing bukan hanya bagian tubuh yang menarik, tetapi juga memiliki banyak fungsi vital yang mendukung kehidupan dan kelangsungan hidupnya. Meskipun terlihat kecil dan sederhana, lidah kucing memiliki struktur yang sangat berbeda dengan lidah manusia. Berikut ini adalah beberapa fakta menarik tentang lidah kucing yang mungkin belum Anda ketahui.

Permukaan Lidah Penuh Papila Tajam

Salah satu fitur yang membedakan lidah kucing adalah permukaan lidahnya yang dipenuhi oleh ratusan papila, yaitu tonjolan kecil yang terbuat dari keratin, protein yang sama ditemukan pada cakar dan kuku kucing. Papila ini memiliki bentuk seperti kait kecil yang sangat tajam. Struktur inilah yang memberikan sensasi kasar saat kucing menjilat, yang berperan penting dalam beberapa aktivitas mereka.

Papila pada lidah kucing membantu mereka saat makan, terutama saat berburu. Dengan bentuknya yang tajam, papila ini memungkinkan kucing mengikis daging dari tulang mangsanya. Meskipun kucing peliharaan tidak lagi berburu, struktur ini tetap bertahan sebagai warisan dari leluhurnya yang bergantung pada keterampilan berburu untuk bertahan hidup.

Fungsi untuk Merawat Diri

Lidah kucing berfungsi tidak hanya untuk makan, tetapi juga untuk merawat diri. Papila pada lidah bertindak sebagai sisir alami saat kucing menjilat tubuhnya. Proses ini membantu mengangkat debu, rambut rontok, dan kotoran dari bulu mereka. Selain itu, proses menjilat ini juga merangsang sirkulasi darah di bawah kulit, mengatur suhu tubuh, dan mendistribusikan minyak alami untuk menjaga bulu tetap bersih dan berkilau.

Namun, perlu diingat bahwa proses perawatan ini juga menyebabkan terbentuknya hairball (gumpalan rambut) yang terkadang tertelan dan masuk ke saluran pencernaan. Untuk mengurangi jumlah rambut yang tertelan, pemilik kucing disarankan untuk rutin menyisir bulu kucing kesayangan mereka.

Cara Minum yang Unik

Kucing memiliki teknik minum yang sangat berbeda dibandingkan dengan anjing. Alih-alih meneguk air dengan lidahnya, kucing menggunakan teknik yang lebih mirip dengan menyedot air melalui sedotan. Ketika minum, kucing akan membentuk ujung lidahnya menyerupai mangkuk kecil yang mampu mengangkat air. Setelah beberapa gerakan cepat menjilat, kucing kemudian menelannya.

Menariknya, kucing dapat mengatur posisi papila di lidahnya. Ketika tidak digunakan, papila ini akan menempel rata pada permukaan lidah, namun saat dibutuhkan (seperti saat minum atau makan), papila akan berdiri tegak dengan bantuan refleks otot.

Indra Pengecap Kucing yang Lebih Terbatas

Kucing dikenal sebagai makhluk yang cukup pemilih dalam hal makanan, dan salah satu alasan utama adalah kemampuan lidahnya dalam mengecap rasa. Dibandingkan dengan manusia atau hewan lainnya, kucing memiliki jumlah indera pengecap yang terbatas, dengan hanya sekitar 470 rasa yang bisa mereka rasakan, sementara manusia memiliki lebih banyak pengecap. Oleh karena itu, kucing lebih sensitif terhadap rasa dan aroma tertentu, yang menjelaskan mengapa mereka lebih memilih makanan tertentu dibandingkan yang lain.


Kesimpulannya, lidah kucing lebih dari sekadar alat untuk menjilat atau makan. Dengan fungsi-fungsi yang unik dan penting, lidah kucing adalah bagian vital dari cara mereka berinteraksi dengan dunia di sekitar mereka. Sebagai pemilik kucing, memahami fungsi lidah mereka dapat membantu Anda memberikan perawatan yang lebih baik dan menjaga kesehatan mereka.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved