4 Calon Menteri Keuangan Potensial di Kabinet Prabowo-Gibran Menurut Media Asing
Tanggal: 16 Jul 2024 08:04 wib.
Menurut media asing, terdapat empat nama yang diprediksi akan menjadi calon menteri keuangan di kabinet Prabowo-Gibran. Dari keempat nama tersebut, tidak ada nama Sri Mulyani yang masuk dalam daftar prediksi. Nama-nama tersebut adalah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Kartika Wirjoatmodjo, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Mahendra Siregar, dan Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Royke Tumilaar.
Menurut pengamat politik Rocky Gerung, Sri Mulyani tidak akan menjadi bagian dari kabinet Prabowo-Gibran. Rocky Gerung bahkan menyatakan bahwa era Sri Mulyani mungkin sudah berakhir. Pendapatnya didasari oleh keyakinan bahwa Sri Mulyani mungkin sudah mendapat teguran dari Bank Dunia agar tidak terlibat dalam rencana yang berisiko bagi Indonesia.
Rocky Gerung juga mempertanyakan program makan bergizi gratis yang diusung Prabowo-Gibran. Baginya, program ini dapat menjadi ajang korupsi sistematis di Indonesia. Dia mengungkapkan bahwa Bank Dunia pasti menganggap program tersebut sebagai hal yang tidak efisien.
Selanjutnya, muncul pertanyaan mengenai siapa kandidat selanjutnya untuk posisi Menteri Keuangan dalam kabinet Prabowo-Gibran. Beberapa nama yang diungkapkan sebagai calon Menteri Keuangan di era Prabowo Subianto adalah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Kartika Wirjoatmodjo, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Mahendra Siregar, dan Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Royke Tumilaar. Bloomberg juga mencuatkan bahwa Presiden Prabowo menganggap keempat orang tersebut cocok untuk memegang peran Menteri Keuangan karena kemampuan finansial dan kepemimpinan efektif yang mereka miliki.
Namun, disebutkan bahwa Prabowo tidak akan menganggap posisi Menteri Keuangan sebagai posisi tawar-menawar politik. Hal ini dikarenakan jabatan Menteri Keuangan dianggap di atas politik dan membutuhkan seseorang yang teliti dan cerdik dalam melakukan pengelolaan anggaran negara.
Erick Thohir, Menteri BUMN, memberikan tanggapannya terkait nama-nama calon Menteri Keuangan tersebut. Ia menilai bahwa keempat figur tersebut adalah sosok yang sangat bagus. Meskipun demikian, Erick enggan memberikan pandangan akan sosok yang paling cocok untuk menjabat Menteri Keuangan.
Dengan adanya pembocoran nama-nama calon Menteri Keuangan ini, tentu menimbulkan tanda tanya terkait kemungkinan perubahan line-up dalam kabinet Prabowo-Gibran.
Keterlibatan figur publik dalam struktur pemerintahan merupakan hal yang penting untuk diperhatikan. Prediksi calon Menteri Keuangan ini mencerminkan dinamika politik dan keuangan di Indonesia. Hal ini juga menunjukkan bahwa kebijakan keuangan merupakan aspek yang sangat strategis dalam pembangunan pemerintahan. Diperlukan sosok yang memiliki kemampuan finansial dan kepemimpinan efektif untuk mengelola anggaran negara. Selain itu, transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan negara juga merupakan hal yang sangat krusial untuk mencapai pembangunan yang berkualitas.