Tebing Misterius ini Menghasilkan 'Telur' Setiap 30 Tahun
Tanggal: 13 Sep 2017 21:00 wib.
Fenomena unik terjadi di Qiannan Buyei, Provinsi Guizhou, China. Para ahli geologi percaya bahwa mereka mungkin akhirnya akan berhasil memecahkan misteri di balik dinding tebing yang aneh yang menghasilkan 'telur' setiap 30 tahun. 'telur' tersebut sebenarnya adalah batu yang berbentuk bulat persis telur.
Dilansir metro, Tebing tersebut bernama Chan Dan Ya. Tingginya 19 kaki (hampir 6 meter) dan panjang 65 kaki (20 meter).
Setelah menguji material tebing, para ahli geologi menemukan bahwa batu itu sebenarnya sudah terbentuk 500 juta tahun lalu selama periode Cambrian.
Perbedaan masa membuat tipe dan bentuk batu yang terdiri dari gumpalan sedimen itu pun bervariasi.
Sedangkan tebing yang merupakan Gunung Gandeng ini terbuat dari batuan kapur.
Namun mengapa batu bisa muncul dalam bentuk bundar dan permukaan halus masih belum bisa terjawab.
Warga di desa terdekat merasa kebingungan selama bertahun-tahun karena mereka terus menemukan batuan yang sangat halus.
Bila satu batu telah terbentuk sempurna, penduduk setempat akan dapat menyaksikan pemandangan menakjubkan.
Batu tersebut 'menetas' dari lubang di tebing dan akhirnya jatuh di tanah.
Hal itu terjadi setiap 30 tahun untuk setiap batu.
Penduduk desa percaya bahwa batu tersebut membawa keberuntungan. Maka dari itu mereka berbondong- bondong untuk membawa dan menyimpannya.
Dan karena alasan itu pula lah mengapa hanya sekitar 70 dari 'telur- telur' yang telah dipelihara sampai saat ini.
Yang lain mungkin telah dijual atau dicuri.
Pada tahun 2009, direktur biro pariwisata setempat Yang Shengjia mendorong anggota masyarakat untuk mengunjungi Chan Dan Ya. Mereka mengatakan bahwa wisatawan akan 'tercengang' melihat gunung yang bertelur.