Sumber foto: google

Senator AS Dukung Perintah ICC Tangkap Benjamin Netanyahu

Tanggal: 24 Mei 2024 09:03 wib.
Senator independen Amerika Serikat (AS) Bernie Sanders memberikan dukungannya terhadap permintaan kepala jaksa Mahkamah Pidana Internasional (ICC) Karim Khan untuk mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Selain itu, ICC juga mengumumkan bahwa mereka telah meminta surat perintah penangkapan terhadap Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant, dan tiga pemimpin Hamas, termasuk ketuanya, Yahya Sinwar. Mereka diperintahkan ditangkap atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan yang terjadi di Jalur Gaza, Palestina.

Sanders menegaskan pentingnya AS untuk menghormati hukum internasional dalam konteks ini. Ia mengatakan, "Menurut saya, ICC berusaha menegakkan hukum internasional dan standar minimum kelakuan baik. Pemerintah kita juga harus melakukan hal yang sama." Pernyataan ini disampaikan Sanders di hadapan Senat AS pada Selasa malam (21/5), seperti yang dilansir Anadolu.

Dia kemudian membandingkan sikap AS terhadap ICC dengan sebelumnya ketika ICC menyatakan Presiden Rusia Vladimir Putin sebagai penjahat perang tahun lalu, yang pada saat itu pemerintah AS mengapresiasi keputusan tersebut. Sanders mengomentari hal ini dengan mengatakan, "Beberapa orang berpendapat bahwa tidak adil membandingkan kepala pemerintahan Israel yang terpilih secara demokratis dengan Putin, yang menjalankan sistem otoriter. Namun, pejabat yang dipilih secara demokratis pun dapat melakukan kejahatan perang."

Mengenai tugas ICC, Sanders menegaskan bahwa mereka sedang melakukan apa yang seharusnya mereka lakukan sesuai peran mereka dalam menegakkan hukum internasional. Ia menambahkan, "Kita tidak bisa hanya menerapkan hukum internasional jika hal tersebut menguntungkan (bagi kita)."

Sanders juga mengingatkan para senator AS lainnya bahwa lebih dari 35.000 warga Palestina telah tewas dan hampir 80.000 lainnya terluka sejak 7 Oktober tahun lalu. Meskipun memahami hak Israel untuk membela diri terhadap serangan Hamas, Sanders menekankan bahwa Netanyahu dan pemerintahannya tidak memiliki alasan untuk melakukan serangan yang brutal terhadap perempuan, anak-anak, dan warga Gaza yang tidak bersalah. Ia menambahkan, "Dan untuk itu, pasti ada konsekuensinya."

Ditegaskannya bahwa apa yang sedang dilakukan oleh ICC sangat penting bagi komunitas global. Ini menunjukkan bahwa hal-hal yang terkait dengan kejahatan perang dan pelanggaran kemanusiaan tidak boleh diabaikan atau dibiarkan tanpa konsekuensi. "Apa yang dilakukan oleh ICC sangat penting bagi komunitas global, artinya kita tidak bisa membiarkan umat manusia terjerumus ke dalam kebiadaban," ujar Sanders.

Dalam konteks ini, dukungan Sanders terhadap tindakan ICC mengangkat isu-isu hukum internasional dan hak asasi manusia di tingkat global. Hal ini juga memberikan perhatian lebih terhadap konflik di Timur Tengah, khususnya kondisi di Jalur Gaza. Data dan informasi terkait jumlah korban dan konsekuensi dari konflik tersebut dapat menambah pemahaman pembaca tentang urgensi dalam menegakkan keadilan dalam kasus-kasus kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan.

Dengan adanya dukungan dari senator AS dalam hal ini, dapat memicu pembahasan lebih lanjut mengenai tanggung jawab internasional AS dalam memastikan kepatuhan terhadap standar hukum internasional. Ini juga mencerminkan perlunya negara-negara besar seperti AS untuk memberikan contoh dalam mendukung penegakan hukum internasional, terutama dalam kondisi konflik yang telah menimbulkan penderitaan besar bagi masyarakat sipil, seperti yang terjadi di Jalur Gaza.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved