Sumber foto: Pinterest

Pertempuran Stalingrad: Titik Balik di Perang Dunia II

Tanggal: 30 Mei 2024 22:09 wib.
Pertempuran Stalingrad merupakan salah satu pertempuran paling bersejarah dalam Perang Dunia II, yang secara signifikan mengubah jalannya perang. Pertempuran ini berlangsung dari bulan Agustus 1942 hingga bulan Februari 1943 di kota Stalingrad, Uni Soviet. Pertempuran ini dianggap sebagai titik balik dalam perang melawan Jerman Nazi, karena kekalahan Jerman di Stalingrad menjadi awal dari kejatuhan mereka di Front Timur. Mari kita telusuri lebih jauh tentang sejarah penting dari Pertempuran Stalingrad.

Pada musim panas tahun 1942, pasukan Jerman melancarkan serangan besar-besaran ke Uni Soviet dengan tujuan untuk merebut kota-kota strategis dan mengakhiri perlawanan Uni Soviet. Salah satu target utama mereka adalah kota Stalingrad, yang memiliki nilai simbolis dan strategis yang tinggi. Pertempuran sengit pun terjadi di antara pasukan Jerman dan pasukan Soviet di kota yang penuh sejarah ini.

Pertempuran Stalingrad menjadi salah satu konflik paling mematikan sepanjang sejarah, dengan korban jiwa mencapai jutaan orang. Pertempuran ini ditandai dengan pertempuran jarak dekat di dalam kota, yang membuat setiap jalan dan bangunan menjadi medan pertempuran. Kedua belah pihak saling berhadapan dalam pertempuran sengit yang menguras tenaga dan sumber daya.

Pada awalnya, pasukan Jerman berhasil merebut sebagian besar kota Stalingrad, namun perlawanan sengit dari pasukan Soviet membuat Jerman terjebak dalam pertempuran yang semakin memakan korban. Musim dingin yang keras di wilayah tersebut juga membuat pasokan logistik Jerman terganggu, sementara pasukan Soviet terbiasa dengan kondisi cuaca ekstrem tersebut.

Pada bulan November 1942, pasukan Soviet melancarkan serangan balik yang besar, mengepung pasukan Jerman di dalam kota. Pasukan Soviet yang dipimpin oleh Jenderal Georgy Zhukov melakukan gerakan pincher yang berhasil mengepung pasukan Jerman di Stalingrad. Kondisi pasukan Jerman yang kekurangan pasokan logistik membuat mereka semakin lemah di dalam kota yang penuh puing.

Pada bulan Februari 1943, pasukan Jerman akhirnya menyerah, dan Pertempuran Stalingrad berakhir dengan kemenangan telak bagi pasukan Soviet. Kekalahan ini merupakan pukulan besar bagi Jerman, dan menjadi awal dari kejatuhan mereka di Front Timur. Selain itu, kemenangan Soviet di Stalingrad memberikan dorongan moral yang besar bagi Sekutu dan menyebabkan pergeseran besar dalam dinamika perang.

Pertempuran Stalingrad membuktikan bahwa pasukan Jerman tidak tak terkalahkan, dan mengukuhkan peran penting Uni Soviet dalam menghadapi invasi Jerman. Kemenangan di Stalingrad menjadi titik balik dalam Perang Dunia II, yang akhirnya melahirkan kemenangan bagi Sekutu.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved