Pengaruh Keyakinan Terhadap Kesehatan
Tanggal: 24 Sep 2017 07:52 wib.
Tampang.com - Sebuah studi mengungkapkan bahwa dengan berpikiran positif mengenai aktifitas fisik yang dilakukan, mampu membuat hidup lebih sehat serta mengurangi kematian dini. Studi tersebut berasal dari peneliti Stanford University.
Studi yang dilakukan dalam jangka panjang ini, penelitian melibatkan 60.000 orang dewasa di Amerika Serikat sebagai partisipan. Peserta dimintai menanggapi survei dan mencatat aktifitas mereka.
Para periset memberikan satu pertanyaan spesifik pada survei pertama yang dilakukan pada tahun 1990: "Maukah Anda mengatakan bahwa Anda secara fisik lebih aktif, kurang aktif, atau seaktif orang lain seusia Anda?” Usai mendapatkan jawaban, periset kemudian memeriksa catatan kematian selama 21 tahun kemudian.
Hasilnya, usai peserta dikontrol secara nyata baik untuk aktivitas fisiknya maupun status usia, berat badan, dan penyakit, orang-orang yang merasa bahwa dirinya kurang aktif dibandingkan orang lain seusianya, 71% lebih mungkin untuk meninggal lebih cepat.
"Keyakinan diri sangat kuat dalam pengobatan," kata Alia Crum, Ph.D., asisten profesor psikologi di Stanford. "Temuan kami sejalan dengan semakin banyaknya penelitian yang menunjukkan bahwa pola pikir kita, yaitu keyakinan tentang sudah cukupkah olah fisik yang kita lakukan, dapat memainkan peran penting dalam kesehatan kita."
Dengan kata lain, mungkin Anda tak perlu repot menghitung jumlah jam olahraga yang telah dilakukan dalam seminggu. Anda bisa mengandalkan kata hati; apakah Anda yakin sudah cukup aktif secara fisik (bila dibandingkan dengan rekan-rekan lain), atau perlu mengurangi duduk dan mulai berolahraga?