Peneliti Temukan Sinyal Misterius dari Angkasa, Mungkinkah Alien?
Tanggal: 27 Nov 2017 20:48 wib.
Sepasang peneliti asal Kanada mengaku telah menemukan sinyal aneh dari bintang yang jauh. Mereka memprediksi bahwa sinyal itu dihasilkan oleh makhluk asing di luar angkasa.
Dua ahli astronomi dari Laval University, Kanada, yaitu E.F. Borra dan R. Trottier, telah merilis laporan hasil studi mereka yang berjudul "Discovery of Peculiar Periodic Spectral Modulations in a Small Fraction of Solar Type Stars" di dalam Publications of the Astronomical Society of the Pasific.
Dalam penelitian itu, mereka menggunakan data dari Sloan Digital Sky Survey dan menganalisis spektrum dari 2,5 juta bintang. Hasilnya, mereka menemukan 234 bintang yang menghasilkan sinyal yang misterius.
Walaupun perbandingannya sangat kecil antara bintang yang menghasilkan sinyal dengan jumlah seluruh sampel (tidak sampai 1 : 1.000), namun mereka mengatakan bahwa tangkapan tersebut bukan sinyal biasa. Bagi mereka, sinyal ini sangat mirip dengan struktur dari sinyal yang dihasilkan oleh ETI (Extraterrestrial Intelligence).
Temuan 234 bintang oleh Borra dan Trottier itu tak main-main. Seluruhnya ditemukan di dalam jangkauan spektral F2 hingga K1 yang mirip dengan Matahari.
"Jika bintang seperti Matahari dapat menyokong kehidupan di planet seperti Bumi, maka tidak menutup kemungkinan kumpulan bintang tersebut juga dapat mengakomodasi bentuk kehidupan lain," ujar mereka, seperti dilansir dari Futurism pada Kamis (23/11/2017).
Terkait hal itu, proyek Breakthrough Listen Initiative pun dilakukan untuk mengobservasi 234 Bintang tersebut mengunakan teleskop Automated Planet Finder di Lick Observatory, California.
Hasilnya, tim dari proyek tersebut memberikan skor 0 sampai 1 dalam Rio Scale, yaitu sebuah ukuran internasional dari SETI (Search for Extraterrestrial Intelligence) untuk menghitung seberapa besar indikasi terdapat sebuah kehidupan dalam satu temuan.
Skor 0 sampai 1 berarti tidak signifikan, kecil kemungkinan ditemukannya sebuah kehidupan di dalamnya.
Sebagai tambahan, Messaging Extraterrestrial Intelligence (METI) International mengaku telah berhasil memberi pesan ke angkasa luas, yang diharapkan dibalas oleh alien (bila mereka memang ada) pada 2042.