Minum Es Bikin Batuk; Benar atau Tidak?

Tanggal: 16 Mei 2018 10:13 wib.
Minum Es Bikin Batuk. Benar atau Tidak?

 

Tinggal di Indonesia yang beriklim tropis sepertinya menjadikan es (minuman dingin) sebagai salah satu kebutuhan sehari-hari. Apalagi orang Indonesia juga  cenderung sering mengonsumsi makanan yang panas dan pedas biasanya selalu diikuti dengan minum-minuman yang dingin.

 

Efek yang ditimbulkan dari masing-masing individu pun terkadang kurang menyenangkan. Ada individu yang langsung batuk atau bahkan mengalami radang pada tenggorokan. Terlebih jika individu tersebut dalam kondisi daya tahan tubuh menurun.

 

Pada umumnya, mengonsumsi minuman dingin atau dalam hal ini “es” tidak selalu menimbulkan batuk. Batuk adalah salah satu refleks tubuh yang terjadi akibat stimulasi saraf-saraf di lapisan dalam saluran pernapasan. Penyebab batuk bermacam-macam, seperti misalnya alergi seperti asma, rhinitis alergi atau infeksi seperti tonsilitis (radang amandel), faringitis (radang tenggorokan), dsb.

 

Minuman dingin bukan merupakan salah satu penyebab langsung penyakit batuk, melainkan hanya sebagai pemicu batuk. Bila sedang batuk, sangat disarankan untuk menghindari minum-minuman dingin karena justru akan menyempitkan saluran nafas.

 

Hal lain yang perlu diperhatikan saat minum es, jangan hanya terfokus pada “rasa dingin” dari minuman tersebut, melainkan juga zat-zat lain (misalnya penggunaan sari manis pada es campur) yang mungkin saja mudah merangsang batuk.

 

Semoga bermanfaat.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved