Lagu APT Kolaborasi Rose BLACKPINK dan Bruno Mars Dilarang Diputar oleh Siswa di Korea, Mengapa Alasannya ?
Tanggal: 31 Okt 2024 18:52 wib.
Lagu APT hasil kolaborasi antara Rose BLACKPINK dan Bruno Mars telah menjadi lagu yang dilarang untuk diputar oleh sebagian siswa di Korea Selatan. Alasan di balik larangan ini adalah kekhawatiran bahwa lagu tersebut dapat mengganggu konsentrasi siswa pada ujian seleksi masuk perguruan tinggi.
Fenomena ini mengindikasikan bahwa melodi sebuah lagu dapat terus terulang dalam pikiran seseorang, yang dikenal sebagai earworm. Earworm sendiri memiliki potensi untuk mengganggu konsentrasi, terutama bagi siswa yang sedang menghadapi ujian yang sangat penting.
Menurut Nam, seorang siswa di Korea Selatan, dia merasa perlu menjauh dari lagu tersebut agar bisa fokus dalam menghadapi ujian. Dia menyatakan, "Saya khawatir lagu itu akan muncul di kepala saya selama ujian. Orang dewasa mungkin menertawakan kekhawatiran seperti itu, tetapi ketika Anda menghadapi ujian yang begitu penting, itu menjadi sumber kecemasan yang nyata."
Dalam pandangan psikolog, Profesor Lim Myung-ho dari Universitas Dankook, earworm memiliki potensi untuk memicu bias emosional, terutama pada kalangan muda yang kurang berpengalaman. Mereka lebih rentan mengalami earworm, yang dapat memengaruhi kondisi psikologis mereka.
Lagu kolaborasi ini telah meraih popularitas yang sangat tinggi, tercatat telah mencapai lebih dari 66,5 juta kali diputar pada Senin pukul 09.00 waktu setempat di saluran YouTube Rose. Bahkan pada Minggu, 27 Oktober 2024, pukul 09.30 waktu setempat, lagu APT telah meraih peringkat sempurna menurut iChart Instiz.
Certified all-kill diberikan kepada lagu APT setelah menduduki peringkat 1 di berbagai tangga lagu harian dan top 100 di platform musik seperti Melon, Genie, Bugs, YouTube Music, VIBE, FLO, dan iChart. Kesuksesan lagu ini turut didukung oleh video musik yang menampilkan permainan minum Korea bernama Apateu, yang diawali dengan nyanyian "apateu apateu, apateu apateu".
Apateu sendiri adalah istilah singkat dari kata 'apartemen' dalam bahasa Korea. Lagu APT menggabungkan nuansa punk rock dengan pengaruh R&B era 1990-an, menciptakan daya tarik tersendiri yang mengantarkan lagu ini ke puncak popularitas.
Dampak dari larangan memutar lagu APT oleh sebagian siswa Korea Selatan menunjukkan betapa kuatnya pengaruh musik dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam konteks pendidikan. Hal ini menegaskan perlunya pemahaman lebih mendalam mengenai efek psikologis dari musik terhadap konsentrasi dan kondisi emosional siswa.
Pemerintah dan institusi pendidikan perlu memperhatikan bagaimana musik dapat memengaruhi performa akademis siswa, serta bagaimana mengelola dampak psikologis dari musik dalam konteks pendidikan. Melalui pemahaman yang lebih mendalam, dapat dikembangkan langkah-langkah untuk mendukung siswa agar tetap fokus dan terhindar dari gangguan mental yang dapat ditimbulkan oleh musik, terutama saat menghadapi ujian.