Sumber foto: google

Korban Tewas Banjir di Brasil Mencapai 127 Orang, 141 Lainnya Hilang

Tanggal: 12 Mei 2024 12:31 wib.
Bencana banjir yang disebabkan oleh hujan lebat di Brasil pada Sabtu (11/5) telah menewaskan sedikitnya 127 orang, sementara 141 orang lainnya dilaporkan masih hilang. Negara bagian selatan Rio Grande do Sul telah menerima dampak yang sangat parah akibat hujan deras yang terus menerus mengguyur sepekan terakhir. Korban jiwa terus bertambah dan kerugian harta benda pun semakin meluas.

Pertahanan Sipil wilayah tersebut mencatat bahwa sebanyak 756 orang terluka akibat bencana banjir dan saat ini dirawat di berbagai rumah sakit. Operasi pencarian dan penyelamatan terus berlangsung tanpa henti untuk menemukan korban yang masih hilang akibat banjir.

Menteri Pembangunan Daerah Brasil, Waldez Goe, menyebutkan bahwa situasinya sangat mengkhawatirkan di Rio Grande do Sul. Hujan yang terus menerus diprediksi akan semakin memperumit upaya penanganan masalah pasca banjir.

Berdasarkan informasi resmi, upaya penanggulangan bencana banjir juga melibatkan peran militer dan polisi. Lebih dari 70.863 warga dan 9.984 hewan berhasil diselamatkan dari wilayah yang terdampak banjir.

Pemerintah Brazil, di bawah kepemimpinan Presiden Luiz Inacio Lula da Silva, mengumumkan paket bantuan sebesar US$9,8 miliar untuk melakukan rekonstruksi wilayah Rio Grande do Sul yang parah terdampak oleh banjir. Situasi ini akhirnya memaksa pemerintah untuk menetapkan keadaan darurat.

Gubernur Rio Grande do Sul, Eduardo Leite, dalam sebuah pernyataan pada tanggal 3 Mei 2024, menegaskan bahwa masih ada wilayah yang belum dapat dijangkau oleh petugas. Ia juga menyatakan bahwa situasi yang dihadapi bukanlah sekadar peristiwa kritis, melainkan merupakan peristiwa paling menghancurkan dalam sejarah negara tersebut.

Leite pun mengumumkan keadaan bencana selama 180 hari, mengingat besarnya dampak tragis yang dihasilkan oleh banjir tersebut. Ia menekankan upaya serius dalam mengevakuasi para korban, dengan harapan dapat menyelamatkan lebih banyak nyawa dari bencana yang terus berlanjut.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved