Sumber foto: Tribunnews.com

Konflik Memuncak di Rafah, Enam Tentara Israel Tewas dalam Pertempuran Sengit

Tanggal: 16 Jun 2024 17:20 wib.
Pasukan Israel dilaporkan terus mendesak untuk masuk ke wilayah Kota Rafah Sekatan, Gaza, Palestina dalam sebuah operasi yang berujung pada kematian enam tentara Israel dan menyebabkan sedikitnya 19 warga Palestina tewas sebagai korban. Berdasarkan laporan dari Reuters, tentara yang memasuki Kota Rafah semuanya adalah anggota unit teknik tempur yang berada dalam sebuah kendaraan lapis baja yang meledak, menewaskan delapan tentara Israel seketika.

Bahan-bahan yang dibawa oleh kendaraan tersebut diduga melanggar standar praktik yang ada, yang kemudian menyebabkan meledaknya kendaraan tersebut. Kelompok militan Palestina Hamas mengklaim bahwa kendaraan tersebut terperangkap di ladang ranjau yang telah disiapkan, yang kemudian memicu ledakan tersebut. Keadaan semakin mencekam ketika tank-tank Israel mulai maju di Tel al-Sultan dan tembakan peluru mendarat di daerah pesisir, tempat ribuan warga Palestina, sebagian besar di antaranya telah mengungsi beberapa kali, berupaya mencari perlindungan.

Sementara tekanan internasional terus meningkat untuk mencapai gencatan senjata, kesepakatan untuk menghentikan pertempuran masih terlihat jauh, setelah lebih dari delapan bulan sejak dimulainya perang pada bulan Oktober. Pertukaran tembakan lintas batas dengan para pejuang milisi Hizbullah di Libanon selatan juga semakin intensif, memperburuk situasi konflik di wilayah tersebut.

Dalam serangan udara yang dilakukan oleh Israel terhadap dua rumah di pinggiran Kota Gaza, dilaporkan bahwa sedikitnya 15 orang tewas. Selain itu, empat orang lainnya dilaporkan tewas dalam serangan terpisah di bagian selatan, yang disampaikan oleh petugas medis setempat. Sementara militer Israel mengklaim bahwa pasukan mereka di Rafah telah berhasil menyita sejumlah besar senjata yang berasal dari atas tanah maupun yang disembunyikan di jaringan terowongan yang luas yang dipertahankan oleh Hamas.

Konflik antara Israel dan Palestina terus memasuki babak baru, di mana tegangannya terus meningkat. Kebijakan militer yang dilakukan oleh kedua belah pihak terus memicu pertempuran sengit, yang mengakibatkan korban jiwa di kedua belah pihak semakin bertambah. Situasi ini semakin memperlihatkan bahwa upaya untuk mencapai perdamaian di wilayah tersebut masih sangat sulit dilakukan.

 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved