Kembalinya Olivier Giroud ke Lille: Akhiri Kontrak dengan LAFC
Tanggal: 30 Jun 2025 10:30 wib.
Penyerang veteran asal Prancis, Olivier Giroud, secara resmi memutuskan untuk mengakhiri kontraknya dengan klub Major League Soccer (MLS), Los Angeles FC (LAFC), lebih cepat dari jadwal untuk kembali ke klub Ligue 1, Lille. Langkah ini menandai sebuah momen penting dalam karier Giroud yang sudah berpengalaman selama 13 tahun di luar negeri.
Berdasarkan laporan dari berbagai sumber, termasuk L'Équipe, diketahui bahwa Giroud, yang kini berusia 38 tahun, telah mencapai kesepakatan dengan pihak LAFC untuk mengakhiri kontrak yang seharusnya berlangsung hingga Desember 2025, dengan kemungkinan perpanjangan selama satu tahun hingga 2026. Penyerang yang juga merupakan pencetak gol terbanyak sepanjang masa untuk tim nasional Prancis ini dijadwalkan memainkan pertandingan terakhirnya dengan LAFC melawan Vancouver Whitecaps pada tanggal 30 Juni 2024, sebelum resmi bergabung dengan Lille dalam waktu dekat.
Giroud sebelumnya bergabung dengan LAFC pada bulan Juli 2024 setelah menyelesaikan kontraknya dengan AC Milan. Meski reputasinya sebagai salah satu penyerang terbaik Eropa sangat kuat, ia mengalami kesulitan untuk memberikan performa yang diharapkan di MLS. Dalam total 37 penampilan yang dilakoni, Giroud hanya berhasil mencetak lima gol dan memberikan tiga assist. Angka tersebut jelas dianggap tidak memadai untuk seorang pemain yang menjabat sebagai designated player, yang berarti tidak memiliki batasan gaji.
Meski demikian, Giroud mampu memberikan kontribusi penting dengan membantu LAFC meraih gelar trofi US Open Cup pada bulan September 2024, termasuk memberikan satu gol di partai final. Lille, yang kini sedang mencari kekuatan baru di lini serang setelah ditinggalkannya Jonathan David dan Chuba Akpom, melihat Giroud sebagai sosok yang tepat untuk memperkuat tim yang dilatih oleh Bruno Genesio.
Rumor yang beredar menyebutkan bahwa kontrak Giroud dengan Lille akan berdurasi satu tahun, dengan opsi perpanjangan selama satu tahun lagi. Keputusan untuk kembali ke Ligue 1 menjadi langkah strategis bagi Giroud setelah sebelumnya meninggalkan Montpellier pada tahun 2012, di mana ia berhasil membawa pulang gelar juara liga Prancis. Kini, dengan pengalaman yang kaya dan keterampilan yang terbukti, Giroud diharapkan bisa kembali membawa tim asal utara Prancis ini meraih kesuksesan.