Kanada Kembangkan Paspor Digital Nasional, Bepergian Tanpa Dokumen Fisik Jadi Kenyataan?
Tanggal: 24 Mei 2025 08:41 wib.
Tampang.com | Pemerintah Kanada sedang mengembangkan proyek ambisius berupa paspor digital nasional, sebuah sistem identitas digital yang memungkinkan warganya bepergian tanpa harus membawa dokumen fisik. Program ini disebut-sebut akan mengubah cara dunia melihat proses imigrasi dan perjalanan lintas negara.
Paspor Digital dalam Genggaman
Paspor digital ini nantinya akan tersimpan dalam aplikasi resmi milik pemerintah Kanada yang terintegrasi langsung dengan sistem keamanan bandara dan imigrasi. Pengguna cukup memindai wajah dan kode QR di ponsel mereka, lalu semua data akan terverifikasi secara otomatis oleh petugas.
Keamanan data menjadi prioritas, dengan teknologi enkripsi canggih dan sistem autentikasi berlapis untuk mencegah penyalahgunaan.
Lebih Cepat, Lebih Aman
Dengan paspor digital, proses check-in, imigrasi, dan boarding disebut akan berjalan lebih cepat dan efisien. Tidak ada lagi kekhawatiran soal paspor tertinggal atau hilang, karena seluruh informasi sudah tersimpan secara aman di perangkat pengguna.
Program ini akan diuji coba di beberapa bandara internasional di Kanada dan rencananya akan diperluas ke mitra negara yang bersedia bekerja sama dalam sistem pengenalan digital.
Dukungan dan Kekhawatiran Masyarakat
Banyak warga menyambut baik inovasi ini karena dinilai selaras dengan gaya hidup digital masa kini. Namun, ada pula kekhawatiran soal privasi dan potensi penyalahgunaan data identitas.
Pemerintah Kanada menjanjikan transparansi penuh dalam pengelolaan data serta membuka jalur konsultasi publik selama tahap implementasi awal.
Menjadi Contoh Global?
Jika berhasil, Kanada bisa menjadi negara pertama yang mengadopsi paspor digital skala nasional. Negara-negara lain seperti Australia, Swedia, dan Uni Emirat Arab dilaporkan sedang mengamati perkembangan ini dengan serius sebagai referensi kebijakan serupa.