Sumber foto: website

Israel Siapkan Serangan Balik untuk Hizbullah Setelah Insiden di Golan

Tanggal: 5 Agu 2024 07:44 wib.
Insiden tragis terjadi di Dataran Tinggi Golan yang diduduki oleh Israel pada hari Sabtu (27/7/2024), dimana sebuah serangan roket menewaskan setidaknya 11 orang yang sedang berada di lapangan sepak bola. Serangan ini dipicu oleh meningkatnya baku tembak antara Israel dan kelompok bersenjata di Lebanon.

Menurut laporan dari CNA, Layanan darurat Israel mengonfirmasi bahwa sembilan orang mengalami luka parah akibat serangan roket yang ditembakkan dari Lebanon, yang menghantam lapangan sepak bola desa Druze Majdal Shams. Seorang petugas medis menyatakan bahwa kerusakan yang ditimbulkan sangat besar dan kebakaran melanda tempat kejadian.

Israel telah menyatakan bahwa mereka "akan menyiapkan tanggapan" terhadap Hizbullah setelah serangan roket yang merenggut banyak korban tersebut. Sementara itu, Gedung Putih juga mengutuk serangan itu dengan menyebutnya "mengerikan". Pernyataan dari juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih menegaskan bahwa dukungan mereka terhadap keamanan Israel sangat kuat dan tak tergoyahkan terhadap semua kelompok teroris yang didukung oleh Iran, termasuk Hizbullah Lebanon.

Serangan di lapangan sepak bola ini terjadi setelah serangan yang dilakukan oleh Israel di Lebanon, yang menewaskan empat militan pada hari yang sama. Dua sumber keamanan di Lebanon mengungkapkan bahwa keempat pejuang yang tewas dalam serangan Israel di Kfarkila, Lebanon selatan, merupakan anggota dari kelompok bersenjata yang berbeda, dan setidaknya satu di antara mereka adalah anggota Hizbullah.

Militer Israel mengklaim bahwa pesawat mereka telah mengincar sebuah bangunan militer milik Hizbullah setelah berhasil mengidentifikasi sel militan yang memasuki bangunan tersebut. Sebagai balasan atas serangan Kfarkila, Hizbullah juga mengklaim setidaknya empat serangan, termasuk dengan menggunakan roket Katyusha.

Pernyataan dari tentara Israel menyatakan bahwa "organisasi teroris Hizbullah berada di balik peluncuran roket di lapangan sepak bola di Majdal Shams." Namun, kelompok Hizbullah membantah bertanggung jawab atas insiden tersebut dengan mengklaim bahwa "Perlawanan Islam tidak memiliki hubungan dengan insiden ini," merujuk pada sayap militernya.

Konflik antara Israel dan Hizbullah meningkatkan ketegangan di kawasan tersebut, dan perkembangan terbaru akan mempengaruhi situasi keamanan di Timur Tengah secara keseluruhan. Kedua belah pihak perlu menemukan solusi yang berkelanjutan untuk menghindari pertumpahan darah lebih lanjut, sementara komunitas internasional juga harus turut berperan dalam meredakan ketegangan yang semakin memuncak. 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved