Helikopter Basarnas Jatuh, 8 Orang Meninggal Dunia

Helikopter milik Basarnas jatuh di atas Desa Canggal Bulu, Kecamatan Candiroto, Pegunungan Butak, Temanggung, Jateng. Heli tersebut jatuh saat perjalanan baru memakan waktu 12 menit.

"Dia ini berangkat pada pukul 16.00 WIB, baru 12 menit perjalanan kita dapat info dari transmisi lokal itu heli mengalami crash," ujar Kepala Basarnas Marsekal Muda Muhammad Syaugi kepada wartawan, Senin (3/7/2017), pukul 02.00 WIB.



Dikabarkan seyogyanya helikopter tersebut henadk melakukan perjalanan ke Dieng. Adapun jarak yang ditempuh dari tempat helikopter tersebut menuju Dieng adalah 15 menit. Namun, saat menit ke-12, dikabarkan Heli mengalami crash.

"Harusnya dia terbang 15 menit, tapi di menit ke 12, dari alat transmisi lokal itu dikabarkan heli mengalami crash atau benturan," ucapnya.



Semua masih berspekulasi mengenai peyebab kecelakaan tersebut. Syaugi menuturkan peyebab kecelakaan nanti akan disampaikan oleh Komite Nasional Keselamatan Transportas (KNKT).

"Untuk penyebab kecelakaan nanti dijelaskan oleh KNKT," ujarnya.

Akibat kecelakaan helikopter tersebut, 8 orang dikabarkan meninggal dunia. 8 Korban itu terdiri dari 4 kru dan 4 tim rescue Basarnas.

Berikut identitas korban tewas:
Kru:
1. Kapten Laut (P) Haryanto
2. Kapten Laut (P) Li Solihin
3. Serka Mpu Hari Marsono
4. Peltu LPU Budi Santoso
Tim Basarnas:
1. Muhammad Afandi
2. Nyoto Purwanto
3. Budi Resti
4. Catur