Sumber foto: iStock

Dulu Bagian RI, 6 Negara Ini Sekarang Jauh Lebih Maju?

Tanggal: 14 Sep 2024 12:11 wib.
Wilayah Indonesia terkenal dengan kekayaan alam dan budayanya yang meliputi banyak kepulauan dari Sabang hingga Merauke. Indonesia di antara negara-negara serumpun memiliki wilayah yang paling luas dan beragam kekayaan budaya. Namun, tidak banyak yang tahu bahwa Indonesia dulunya lebih luas, dan beberapa negara tetangga sebenarnya pernah menjadi bagian dari kerajaan-kerajaan berbasis di Tanah Air.

Kini, negara-negara tersebut sudah berdiri sendiri. Bahkan, beberapa di antaranya jauh lebih maju daripada Indonesia. Berikut ini adalah enam negara tetangga yang dulunya merupakan bagian dari Indonesia, serta perkembangan mereka saat ini:

1. Singapura

Singapura, yang di masa lampau kerap disebut Temasek, Tumasik, atau Kota Laut (Sea Town), merupakan salah satu negara yang dulunya termasuk dalam wilayah Indonesia. Posisi Singapura dianggap strategis sebagai pusat perdagangan, seperti yang dijelaskan dalam artikel berjudul Tumasik: Sejarah Awal Islam di Singapura (1200-1511 M) di Jurnal Lektur Keagamaan. Beberapa kerajaan yang sempat menguasainya antara lain Sriwijaya, Majapahit, Ayutthaya-Thailand, dan Kesultanan Malaka hingga pendudukan Portugis pada 1511 M.

Saat ini, Singapura telah menjadi salah satu negara paling maju di Asia dengan ekonomi yang kuat dan infrastruktur yang canggih. Sebagai pusat keuangan dan bisnis global, Singapura menjadi contoh keberhasilan dalam pembangunan negara di kawasan Asia Tenggara.

2. Malaysia

Sejarah Malaysia juga memiliki hubungan yang kuat dengan Indonesia. Sriwijaya yang merupakan kerajaan maritim terbesar dalam sejarah Indonesia, pernah menguasai wilayah Malaysia pada masa kekuasaan Raja Balaputradewa. Sriwijaya menjadi pusat perdagangan dan penyebaran agama yang sangat berpengaruh di dunia, sehingga wilayah kekuasaannya meliputi Nusantara, Semenanjung Malaya, hingga Filipina.

3. Filipina

Filipina juga pernah menjadi bagian dari Indonesia pada masa Kerajaan Majapahit. Penaklukan Filipina terjadi pada masa Raja Hayam Wuruk, yang merupakan salah satu puncak kejayaan Majapahit. Saat itu, wilayah kekuasaan Majapahit meliputi Nusantara, Semenanjung Malaya, hingga Filipina.

4. Kamboja

Sriwijaya juga berperan dalam masa penaklukan Kamboja. Catatan kekuasaan Sriwijaya di Kamboja diperoleh dari seorang pendeta bernama I Tzing yang singgah di kerajaan tersebut. Sriwijaya menjual hasil alam dan sumber ekonomi lainnya, seperti kapur barus, kayu gaharu, cengkih, kayu cendana, pala, dan kapulaga kepada Kamboja, yang merupakan bukti perdagangan dan hubungan diplomatik yang kuat antara kedua kerajaan pada masa itu.

5. Timor Leste (Timor Timur)

Timor Timur, yang sekarang menjadi negara Timor Leste, memiliki sejarah yang panjang dengan Indonesia. Timor Timur awalnya dijajah oleh Portugal pada abad ke-16 dan dikenal sebagai Timor Portugis. Pada 28 November 1975, sembilan hari setelahnya, Indonesia melakukan invasi dan kemudian menyatakan Timor Timur sebagai provinsi ke-27 pada tahun berikutnya. Namun, pada referendum tahun 1999, rakyat Timor Timur memilih untuk memisahkan diri dari Indonesia dan akhirnya menjadi negara merdeka dengan nama Timor Leste.

6. Brunei Darussalam

Wilayah Brunei Darussalam juga pernah dikuasai oleh kerajaan Sriwijaya. Beberapa pemukiman di Teluk Brunei disebut sebagai Vijayanegara, seperti yang dilaporkan oleh laman Indonesia.go.id. Wilayah yang disebut Brunei dikuasai oleh Majapahit setelah Patih Gadjah Mada melaksanakan Sumpah Palapa.

Melihat perkembangan negara-negara tetangga yang dulunya merupakan bagian dari Indonesia, kita bisa melihat bahwa mereka telah mencapai kemajuan yang signifikan. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya menjaga sejarah dan memperkuat kerja sama antar negara untuk pembangunan yang berkelanjutan.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved