Sumber foto: Google

Dua Pendaki di New York Salah Lapor Temannya Tewas, Ternyata Teler Jamur Psikoaktif

Tanggal: 30 Mei 2025 21:22 wib.
New York, AS – Sebuah insiden ganjil terjadi di pegunungan Adirondacks, New York, pada Sabtu (24/5/2025). Dua pendaki melaporkan bahwa salah satu teman mereka tewas saat mendaki. Namun, saat petugas tiba, ternyata keduanya sedang teler akibat mengonsumsi magic mushroom atau jamur tahi sapi (Psilocybe cubensis), yang mengandung senyawa psikoaktif dan dapat menyebabkan halusinasi. Sementara itu, pendaki ketiga, yang dilaporkan meninggal oleh dua pendaki tersebut, tampak sehat dan tidak mengalami cedera apa pun.

Kejadian tak biasa ini terjadi di Gunung Cascade, salah satu jalur populer di kawasan High Peaks, bagian utara negara bagian New York. Laporan ini muncul dalam buletin mingguan yang dirilis oleh Departemen Konservasi Lingkungan Negara Bagian New York (NYSDEC) pada Rabu (28/5/2025).


Laporan Mistik dan Kondisi "Korban"

Dalam laporannya, NYSDEC menulis bahwa dua pendaki menghubungi layanan darurat (911) dan mengatakan bahwa rekan ketiga mereka telah meninggal dunia dan mereka tersesat. Namun, ternyata sang "korban" juga menelepon layanan darurat secara terpisah dan menyatakan bahwa dirinya tidak terluka.

"Ia tidak mengalami cedera," tulis laporan itu. Ia lalu diperbolehkan melanjutkan perjalanan dan kembali ke tempat berkemah, sementara dua rekannya dijemput oleh petugas.

Sebelum penjaga hutan tiba, kedua pendaki sempat bertemu dengan seorang "summit steward" atau petugas konservasi yang bertugas menjaga ekosistem sensitif di puncak gunung. Kepada petugas itu, mereka kembali mengaku tersesat.


Kondisi Mental Berubah dan Status Hukum

Saat ranger akhirnya tiba, ia menemukan bahwa dua pendaki tersebut ternyata "sedang berada dalam kondisi mental yang berubah". "Petugas kemudian mengawal kedua pendaki itu menuju ambulans dan unit Polisi Negara Bagian New York yang sudah menunggu," lanjut laporan NYSDEC.

Tidak disebutkan nama para pendaki dalam laporan resmi, dan belum diketahui apakah mereka akan menghadapi tuntutan hukum. Pasalnya, jamur tahi sapi masih ilegal untuk digunakan secara rekreasional di negara bagian New York, meskipun ada sejumlah RUU yang telah diajukan untuk melegalkannya.

Saat ini, penggunaan jamur psikedelik hanya dilegalkan di beberapa wilayah terbatas di Amerika Serikat dan masih dilarang di tingkat federal. Insiden ini menjadi pengingat akan bahaya penggunaan zat psikoaktif di tempat umum dan potensi risiko yang ditimbulkannya, terutama dalam situasi yang membutuhkan kewaspadaan tinggi seperti mendaki gunung.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved