Sumber foto: iStock

Detik-Detik Pesawat Terjun Bebas 20.000 Kaki dalam 6 Menit

Tanggal: 19 Sep 2024 09:02 wib.
Momen mengerikan terjadi pada penerbangan pesawat Qantas QF 1871 tujuan Townsville ke Brisbane, Australia, Selasa. Pesawat tersebut tiba-tiba turun 20.000 kaki dan melakukan pendaratan darurat di Rockhampton.

Menurut laporan dari MSN, pesawat mengalami 'masalah teknis' dalam beberapa menit setelah keberangkatan. Kejadian ini menyebabkan pendaratan darurat di bandara terdekat karena penurunan tekanan udara yang cukup drastis. Pesawat kemudian kembali ke ketinggian 10.000 kaki, menunjukkan adanya masalah serius dalam sistem tekanan udara.

"Penerbangan tersebut seharusnya mendarat di Brisbane pada pukul 9.00 pagi," tambahnya. Penerbangan awalnya berada di ketinggian 30.000 kaki tetapi terpaksa turun dengan cepat lebih dari 6.000 meter dalam waktu singkat yang cukup mengkhawatirkan.

"Saat penerbangan dari Brisbane ke Townsville dialihkan dengan selamat ke Rockhampton pada Selasa pagi setelah terjadi masalah penurunan tekanan udara," kata juru bicara Qantas.

Penumpang yang berada di dalam pesawat mengungkapkan momen mencekam yang mereka alami selama kejadian tersebut. Shelly Davey, seorang penumpang, menceritakan bagaimana pilot memberikan instruksi terkait penurunan darurat kepada mereka. "Ia hanya mengatakan penurunan darurat jadi kami mulai turun," ujar Davey kepada 9news. Naomi Lynch, penumpang lainnya, juga membagikan pengalamannya, "Itu cukup menakutkan karena perut Anda langsung terasa mual."

Tak hanya itu, rekaman penerbangan Qantas QF71 menuju Singapura pada hari Minggu sebelum kejadian serupa di Bandara Perth memperlihatkan pesawat bergerak di sepanjang landasan pacu, yang kemudian diikuti oleh pecahan landasan pacu yang robek dan terlempar ke udara. Kejadian ini membuat penumpang merasa gelisah, terutama setelah insiden terkait pesawat yang sama beberapa hari sebelumnya.

Qantas sendiri telah merespons peristiwa ini dengan mengonfirmasi bahwa investigasi atas insiden tersebut telah diluncurkan. Hal ini juga terjadi beberapa hari setelah pesawat Qantas merusak sebagian landasan pacu saat lepas landas di Bandara Perth. Mereka juga menyatakan bahwa mereka memahami ketakutan dan kekhawatiran penumpang, dan memberikan apresiasi atas kesabaran dan pengertian yang diberikan.

Kejadian ini membawa dampak yang cukup signifikan bagi industri penerbangan, terutama terkait keamanan dan pemeliharaan pesawat. Hal ini juga menunjukkan pentingnya pemahaman dan penanganan yang baik terhadap masalah teknis dan pemeliharaan pesawat secara umum untuk memastikan keamanan penerbangan.

Kondisi ini memberikan gambaran bahwa inspeksi dan perawatan pesawat harus dilakukan secara ketat dan berkala untuk menghindari kejadian serupa di masa depan. Selain itu, pihak maskapai harus terus meningkatkan sistem pemeliharaan dan memperkuat upaya perbaikan dalam memastikan keselamatan penumpang.

Terlepas dari kejadian ini, penting bagi maskapai penerbangan untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap seluruh sistem teknis dan prosedur keamanan yang saat ini diterapkan. Artinya, keselamatan penumpang harus tetap menjadi prioritas utama dalam operasional penerbangan.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved