Sumber foto: website

California Menyala! Dilanda Kebakaran Alam Terdahsyat

Tanggal: 5 Agu 2024 07:41 wib.
California, negara bagian paling padat di Amerika Serikat (AS), kembali dilanda kebakaran alam yang dahsyat. Wilayah perbukitan di California terbakar dan menjadi kebakaran terbesar di Amerika Serikat (AS). Ribuan petugas pemadam kebakaran berjuang melawan amukan si jago merah yang meluas dua kali lipat dalam kurun waktu 24 jam.

Menurut laporan channelnewsasia, Departemen Kehutanan dan Perlindungan Kebakaran California (Cal Fire) menyebutkan bahwa kebakaran hutan atau taman ini telah membakar lebih dari 141.640 hektar atau sekitar 144 km bagian utara ibukota negara, Sacramento pada Sabtu sore (27/7/2024). Angka ini menandai magnitudo kebakaran tersebut yang mengkhawatirkan.

Suhu yang lebih dingin dan udara yang lebih lembab diperkirakan akan terjadi di wilayah tersebut. Hal itu berpotensi membantu upaya-upaya pemadam kebakaran untuk memperlambat penyebaran api, yang saat ini masih 0 persen terkendali.

Adanya kebakaran ini juga telah menyebabkan kerugian besar, dengan 134 bangunan yang dilaporkan hancur. Selain itu, pihak berwenang telah mengeluarkan perintah evakuasi dan peringatan untuk beberapa komunitas di beberapa kabupaten, termasuk peringatan untuk Paradise, kota yang hancur akibat kebakaran hutan 2018 yang menjadi kebakaran yang paling mematikan dalam sejarah negara bagian tersebut. Dalam situasi genting seperti ini, evakuasi menjadi langkah yang sangat penting untuk mengamankan nyawa dan harta benda warga.

Kejadian tragis ini tidak hanya mengakibatkan kerusakan materi, tetapi juga menimbulkan dampak sosial dan psikologis yang besar bagi masyarakat setempat. Hal ini menuntut upaya rehabilitasi dan bantuan psikososial secara besar-besaran.

Sebelumnya, seorang pria telah ditangkap pada hari Kamis karena dicurigai memicu kebakaran taman dengan mendorong mobil yang terbakar ke selokan pada hari Rabu sore. Ini menunjukkan bahwa kebakaran alam tidak selalu terjadi secara alami, tetapi seringkali disebabkan oleh perilaku manusia yang tidak bertanggung jawab. Upaya-upaya pencegahan dan pemantauan yang lebih ketat perlu diterapkan untuk mencegah tindakan kriminal ini.

Lebih luas lagi, kebakaran alam yang terjadi di California merupakan bagian dari masalah yang lebih besar, yaitu perubahan iklim. Data ilmiah menunjukkan bahwa perubahan iklim telah meningkatkan intensitas dan frekuensi kebakaran alam di berbagai belahan dunia, termasuk di Amerika Serikat. Hal ini menuntut tindakan konkret dan kolaboratif dari pemerintah, masyarakat, dan lembaga terkait untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan menghadapi dampak perubahan iklim.

Terpisah, Kebakaran Pusat Kebakaran Antarlembaga Nasional (National Interagency Fire Center) mengatakan bahwa kebakaran di California merupakan yang terbesar dari puluhan kebakaran di seluruh negeri yang telah menghanguskan lebih dari 809.400 hektare. Selain itu, di Oregon, beberapa kebakaran terjadi, termasuk Kebakaran Durkee, yang telah menghanguskan lebih dari 116.550 hektar di bagian timur negara bagian itu. Dampak kebakaran alam ini memang tidak hanya dirasakan di satu wilayah saja, tetapi menyebar ke sejumlah wilayah di AS.

Dalam tragedi ini, satu petugas pemadam kebakaran dikabarkan tewas, setelah sebuah pesawat tanker bermesin tunggal jatuh di dekat Falls Fire di Oregon tenggara. Mengingat risiko yang dihadapi oleh para petugas pemadam kebakaran, penguatan perlindungan dan keselamatan kerja menjadi hal yang sangat penting.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved