Sumber foto: google

Brutal! Rumah Sakit di Myanmar Diserang, 100 Orang Lebih Tewas termasuk Pasien dan Dokter

Tanggal: 3 Agu 2024 20:28 wib.
Rumah sakit militer di Kota Lashio, Myanmar, berada dekat perbatasan China, menjadi sasaran serangan yang mengerikan. Pada Jumat (2/8/2024), Tentara Aliansi Nasional Demokratik Myanmar (MNDAA) dan kelompok sekutunya dilaporkan menyerang rumah sakit tersebut, menewaskan lebih dari 100 orang.

Korban serangan brutal ini terdiri dari pasien anak, dokter, perawat, serta staf medis lainnya. Rumah Sakit Militer No 9, yang memiliki kapasitas 100 tempat tidur, menjadi sasaran penuh dalam serangan tersebut.

Sumber-sumber lokal melaporkan bahwa penyerang menembaki dan membunuh anak-anak, staf medis, dan pasien rawat jalan. Beberapa orang bahkan ditawan oleh MNDAA selama serangan berlangsung. Seorang warga yang menjadi saksi mata menyatakan, "Anak-anak, dokter, dan perawat termasuk di antara mereka yang ditangkap dan dibunuh. Beberapa di antaranya disandera. Kemarin, rumah sakit diserang hebat. Saat pasukan MNDAA masuk, mereka yang ada dibunuh secara brutal. Secara total, sekitar 100 orang dibunuh dengan kejam," kepada Eleven Media.

Tidak hanya itu, ternyata rumah sakit tersebut sudah menjadi target serangan MNDAA dan pasukan sekutu sejak 2 hari sebelum serangan tersebut terjadi. Fasilitas medis ini sebenarnya menjadi tempat perlindungan bagi korban luka akibat pertempuran antara gerilyawan pemberontak dengan pasukan pemerintah. Pada 1 Agustus, para pelaku mencari tentara pemerintah yang terluka serta beberapa warga.

Hingga Jumat sore, pertempuran sengit masih terus berlangsung di wilayah Komando Timur Laut. Berbagai laporan mengenai serangan dan pembantaian di rumah sakit itu terus bermunculan. Dibutuhkan penyelidikan independen untuk mengonfirmasi secara spesifik insiden yang terjadi.

Serangan terhadap rumah sakit ini merupakan tindakan yang menjijikkan dan sangat mengkhawatirkan. Selain menimbulkan banyak korban jiwa, serangan ini juga menjadi ancaman serius terhadap pelayanan kesehatan dan keamanan masyarakat di wilayah tersebut. Data-data ini perlu menjadi perhatian serius oleh pihak berwenang, baik di tingkat nasional maupun internasional, untuk menjamin perlindungan terhadap fasilitas kesehatan serta mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved