AS Melancarkan Serangan Terhadap Fasilitas Senjata Bawah Tanah Houthi di Yaman menggunakan Pesawat Bomber B-2 Spir

Tanggal: 17 Okt 2024 16:11 wib.
Militer Amerika Serikat baru-baru ini membombardir lima fasilitas penyimpanan senjata bawah tanah milik kelompok Houthi di Yaman. Serangan ini merupakan tindakan presisi yang melibatkan pesawat pengebom siluman B-2, yang pertama kalinya digunakan dalam operasi militer AS terhadap Houthi.


Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin menjelaskan bahwa serangan ini adalah bukti demonstrasi keunggulan militer AS dalam menyerang fasilitas yang dilindungi oleh benteng bawah tanah. Ia menyatakan, "Ini adalah demonstrasi unik dari kemampuan Amerika Serikat untuk menargetkan fasilitas yang ingin dijauhkan dari jangkauan musuh kita, tidak peduli seberapa dalam terkubur di bawah tanah, diperkeras, atau dibentengi," seperti yang dikutip dari Guardian.


Tujuan dari serangan ini adalah untuk menghancurkan fasilitas senjata yang digunakan oleh Houthi dalam serangan terhadap kapal-kapal komersial dan militer di Laut Merah. Sejak satu dekade lalu, kelompok Houthi yang didukung oleh Iran telah menguasai ibu kota Yaman, Sana’a. Mereka juga dilaporkan melancarkan serangan udara sebagai bentuk solidaritas terhadap Palestina dalam konflik antara Israel dan Hamas di Gaza.


Selain di Sana’a, laporan juga menyebutkan adanya serangan di benteng Houthi di Saada, meskipun belum ada laporan resmi mengenai kerusakan atau korban jiwa.
Pernyataan yang dikeluarkan oleh Pentagon mengungkapkan lebih lanjut mengenai serangan ini:
Pasukan militer AS, termasuk pesawat pengebom B-2 Angkatan Udara AS, telah melakukan serangan presisi terhadap lima lokasi penyimpanan senjata bawah tanah yang diperkeras di wilayah yang dikuasai Houthi di Yaman.Pasukan AS menargetkan beberapa fasilitas bawah tanah milik Houthi yang menyimpan berbagai komponen senjata yang digunakan Houthi untuk menyerang kapal sipil dan militer di seluruh wilayah.

Penggunaan pesawat pengebom siluman jarak jauh B-2 Spirit Angkatan Udara AS menunjukkan kemampuan serangan global AS untuk mengambil tindakan terhadap target-target ini bila perlu, kapan saja, di mana saja.Dalam konteks ini, penting untuk menyoroti konsekuensi dari serangan ini terhadap Yaman, terutama terkait dengan keamanan dan stabilitas regional. 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved