Anak Kucing Tertuduh Kasus Tabrakan Beruntun di Jembatan Layang Pasopati Bandung

Tampang.com- Berhati-hati dalam menyeberang jalan sudah ditanamkan orang tua kepada anak-anaknya agar tidak menimbulkan masalah, namun kalau yang menyeberang jalan itu seekor anak kucing pasti lain lagi ceritanya. Jum'at (5 Mei 2017) sekitar pukul 11.45, terjadi kecelakaan beruntun yang melibatkan 5 mobil di jalan layang Pasopati Bandung. Penyebabnya yaitu seekor anak kucing yang melintas dengan tenang di jalan layang tanpa memperdulikan keselamatan dirinya maupun pengguna jalan.

Dahlia, pengendara mobil Toyota Kijang bernomor polisi D 5 DEL yang sedang melintas di jembatan layang dengan kecepatan lumayan tinggi karena melaju di jalur kanan atau jalur cepat, dikagetkan oleh seekor anak kucing yang tiba-tiba melintas. Tak ingin melindas anak kucing, dahlia refleks mengerem mobilnya tanpa memperhitungkan akibat yang ditimbulkannya. Brakkk, mobil-mobil yang melaju persis dibelakang mobil dahlia langsung bertubrukan karena tidak menyangka mobil dahlia berhenti mendadak. Kecelakaan beruntun pun tidak bisa dihindari, mobil kedua Toyota Kijang yang dikemudikan Suwito, nopol D 1830 UD, menyusul Toyota Hilux nopol D 8498 FA dikemudikan Ferdinan Saragih, mobil keempat, mobil Travel baraya yang dikendarai Gunawan nopol D 7781 AN dan mobil terakhir Toyota Vios yang dikemudikan Riki Iswiandari dengan nopol D 1421 AU. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.

Kepala Sub Bagian Humas Polrestabes Bandung, Reny Marthaliana mengatakan sedikitnya ada lima kendaraan yang terlibat dalam insiden ini. Kerugian jiwa tidak ada hanya kerugian materi akibat rusaknya beberapa mobil pada kecelakaan ini.

Gunawan sopir Travel Baraya mengatakan ada lima orang penumpang dalam travelnya, alkhamdulillah semuanya selamat tidak ada yang terluka. "Saya tidak dapat menghindar karena pengereman yang mendadak " katanya lagi. Sementara itu anak kucing yang menjadi penyebab terjadinya tabrakan beruntun ini sudah pergi meninggalkan jalan entah kemana.

Pertanyaannya, siapa yang menaruh anak kucing di jalan layang Pasopati ? apakah ada yang tega membuang dengan sengaja anak kucing tersebut tanpa memperhitungkan resiko yang akan terjadi selanjutnya.