3 Fakta Sebelum Kematian Bos Matahari

Tampang.com – Kabar mengejutkan datang dari dunia bisnis. Seorang pendiri perusahaan ritel raksasa di Indonesia, Hari Darmawan telah berpulang. Ia merupakan pendiri ritel Matahari. Ia telah meninggal pada Sabtu, 10 Maret 2018. Naas, jasad sang pendiri bisnis raksasa ini ditemukan di Sungai Ciliwung, Desa Leuwimalang, Cisarua, Bogor, Jawa Barat.

Kematian ini memunculkan tanda tanya besar. Apa yang sebenarnya telah terjadi dengan sang pendiri perusahaan raksasa ini. Polisi terus menyelidiki kasus tersebut. Dalam proses penyelidikan sendiri, Polisi melibatkan sejumlah saksi dan juga mnegadakan olah TKP.

Hasil TKP menjelaskan bahwasannya, kematian Hari bukan disebabkan oleh tindak criminal melainkan hal itu merupakan sebuah kecelakaan semata. Polisi menuturkan bahwa Hari telah terpeleset jatuh ke sungai hingga hal itu menyebabkan nyawanya melayang.

Sebelum meninggal, inilah beberapa kondisi Hari Darmawan.

Olahraga di Taman Wisata Matahari

Berdasarkan penjelasan dari juru bicara keluarga, menjelaskan bahwa sebelum meninggal Hari sempat berolahraga di Taman Wisata Matahari.

Serangan jantung

Berdasarkan informasi dari sang juru bicara, bahwa Hari tengah terkena serangan jantung hingga akhirnya ia terjatuh ke sungai Ciliwung yang tengah berarus deras.

Mengeluh Sakit

Sebelum ditemukan meninggal dunia, ia tengah mengeluhkan sakit dalam tubuhnya. Hal tersebut diketahui oleh anggota keluarga.

Jenazah Hari telah disemayamkan di Rumah Duka Kertha Semadi. Rencananya, jasad mendinag Hari akan dikremasi pada Rabu, 14 Maret 2018.