10 Negara dengan Rumah Paling Terjangkau di Dunia pada 2024: Indonesia di Posisi Sulit
Tanggal: 2 Jan 2025 05:30 wib.
Ternyata, ada sejumlah negara di dunia yang menawarkan harga rumah yang terjangkau bagi warganya. Hal ini disebabkan oleh rasio antara pendapatan rata-rata dengan harga rumah di negara tersebut yang tidak terlalu besar. Semakin rendah rasio harga rumah terhadap pendapatan rata-rata, semakin terjangkau harga rumah di negara tersebut.
Laporan terbaru yang dilakukan oleh Bestbrokers.com melakukan perbandingan harga rumah di 62 negara pada tahun 2024. Mereka menganalisis harga rumah per meter persegi dalam dolar AS per 10 September yang diterbitkan oleh Numbeo. Data tersebut kemudian disandingkan dengan pendapatan rata-rata untuk mengidentifikasi negara dengan harga rumah yang paling terjangkau.
Hasil laporan tersebut menunjukkan bahwa harga rumah paling terjangkau di dunia pada tahun 2024 berada di negara-negara maju dengan standar hidup yang tinggi.
Berikut adalah 10 negara dengan harga rumah terjangkau menurut laporan Bestbrokers.com untuk tahun 2024:
1. Afrika Selatan - rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 6,22%
2. Amerika Serikat - rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 6,50%
3. Bahrain - rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 8,34%
4. Denmark - rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 9,91%
5. Irlandia - rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 10,49%
6. Swedia - rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 11,24%
7. Spanyol - rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 11,32%
8. Belgia - rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 11,42%
9. Cyprus - rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 11,83%
10. Norwegia - rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 11,92%
Melihat daftar tersebut, terlihat bahwa harga rumah paling terjangkau dapat ditemukan di negara-negara maju. Namun, industri properti di negara-negara tersebut mungkin memiliki regulasi yang berbeda-beda yang dapat mempengaruhi harga properti dan aksesibilitasnya.
Bagaimana dengan Indonesia? Sayangnya, harga properti di Indonesia tergolong tinggi. Bahkan, Indonesia masuk dalam daftar lima besar negara dengan harga rumah paling tak terjangkau di dunia. Rasio harga rumah di Indonesia terhadap rata-rata pendapatan warga pada tahun 2024 adalah 48,35%, menurut laporan Best Brokers.com.
Melihat kondisi tersebut, perlu adanya evaluasi terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi kenaikan harga properti di Indonesia. Faktor-faktor seperti pengaturan pajak, regulasi pasar properti, serta permintaan dan penawaran properti dapat berperan dalam menentukan harga rumah yang terjangkau bagi masyarakat.
Perbedaan kondisi ekonomi, kebijakan, dan kebiasaan pasar properti antara Indonesia dengan negara-negara lain mungkin mempengaruhi disparitas harga rumah yang terjangkau. Oleh karena itu, perlu adanya perencanaan dan evaluasi yang tepat untuk memastikan properti tetap terjangkau bagi masyarakat Indonesia.
Kendati demikian, informasi ini dapat memberikan pandangan umum tentang kondisi harga rumah di berbagai negara. Hal ini juga dapat menjadi bahan pertimbangan bagi para investor atau masyarakat yang berencana untuk memiliki rumah di negara lain.
Dalam menghadapi dinamika harga properti, penting untuk terus mengikuti perkembangan pasar properti dan kebijakan terkait, serta melakukan evaluasi terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi harga rumah. Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat memiliki akses yang lebih baik terhadap harga rumah yang terjangkau.