Tips Memasak Krecek agar Cepat Empuk dan Tidak Pahit

Tampang.com | Krecek menjadi salah satu bahan penting dalam hidangan khas Nusantara, terutama sebagai pelengkap gudeg dan sambal goreng krecek. Teksturnya yang kenyal dan kemampuannya menyerap bumbu menjadikannya favorit di berbagai masakan berkuah santan. Namun, memasak krecek tidak semudah yang dibayangkan. Jika tidak diolah dengan benar, krecek bisa menjadi keras, berbau kurang sedap, atau bahkan terasa pahit.

Agar hasilnya empuk dan nikmat, berikut beberapa tips memasak krecek yang bisa kamu coba!


1. Cuci Krecek dengan Air Mengalir

Sebelum dimasak, cuci krecek mentah di bawah air mengalir untuk menghilangkan kotoran serta bau khas dari kulit sapi atau kerbau yang digunakan dalam pembuatan krecek. Proses pencucian ini juga membantu mengurangi kadar garam berlebih yang mungkin masih menempel.


2. Siram atau Rendam dengan Air

Setelah dicuci, krecek bisa langsung disiram dengan air panas atau air biasa agar teksturnya lebih lunak. Jika ingin hasil yang lebih optimal, rendam krecek selama 15–30 menit dalam air dingin atau santan encer. Teknik ini akan membantu menghilangkan rasa pahit serta membuat krecek lebih gurih.


3. Masak dengan Kuah Santan yang Kaya Bumbu

Krecek paling sering dimasak dalam kuah santan berbumbu, seperti pada sajian sambal goreng krecek atau gudeg krecek. Agar hasilnya maksimal:



Gunakan api kecil saat memasak santan agar tidak pecah.


Masukkan krecek setelah bahan utama seperti tahu, tempe, atau kacang tolo matang.


Aduk perlahan agar krecek tidak hancur dan biarkan bumbu meresap sempurna.




4. Pastikan Krecek Tidak Terlalu Lama Dimasak

Krecek memiliki tekstur yang cepat menyerap cairan. Jika terlalu lama dimasak dalam kuah yang masih banyak, krecek bisa menjadi terlalu lembek atau hancur. Sebaiknya, masukkan krecek di tahap akhir dan masak hingga kuah mulai menyusut agar bumbu meresap sempurna tanpa membuatnya kehilangan tekstur kenyalnya.


Dengan mengikuti tips di atas, krecek buatanmu akan lebih empuk, gurih, dan tidak pahit. Sajikan dengan nasi hangat, lontong, atau gudeg untuk hidangan yang lebih istimewa, terutama saat momen spesial seperti Lebaran!