Fakta Seputar Kulit Ayam
Tanggal: 31 Mar 2018 22:05 wib.
Beberapa orang mungkin secara khusus menyingkirkan kulit ayam saat makan ayam, mereka beranggapan bahwa kandungan lemak pada kulit ayam dapat membahayakan kesehatan. Tapi, ternyata kulit ayam tak seburuk yang Anda pikirkan. Anda harus tahu fakta tentang kulit ayam terlebih dahulu.
1. Kandungan lemak dalam kulit ayam
Ini mungkin menjadi alasan utama mengapa banyak orang tidak makan kulit ayam. Memang benar kulit ayam mengandung lemak, tapi lemak dalam kulit ayam lebih banyak terkandung dalam jenis lemak baik (lemak tak jenuh) dibandingkan lemak jahat (lemak jenuh), menurut Harvard School of Public Health. Departemen Pertanian Amerika Serikat bahkan melaporkan bahwa 1 ons kulit ayam mengandung sekitar 3 gram lemak jenuh dan mengandung 8 gram lemak tak jenuh.
Artinya, kulit ayam tidak akan membahayakan kesehatan jantung Anda (jika dimakan dalam jumlah yang tidak berlebihan). Hal ini karena kandungan lemak tak jenuh dalam kulit ayam yang lebih besar dapat meningkatkan kesehatan jantung Anda. Selain itu, lemak tak jenuh juga dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol.
2. Kulit ayam bisa menjaga kelembaban dan meningkatkan aroma
Harvard School of Public Health juga menyebutkan bahwa memasak ayam dengan kulitnya dapat membantu menjaga kelembaban daging ayam dan membuat sajian ayam lebih beraroma. Kulit ayam bisa menjadi penghalang minyak agar tidak diserap berlebihan ke dalam dalam daging, sehingga kelembaban daging ayam terjaga.
Hal ini tentu dapat membuat masakan ayam Anda menjadi lebih lezat, sehingga menambah kepuasan Anda ketika memakannya. Kepuasan saat mengonsumsi makanan dapat membuat nafsu makan Anda lebih terkendali, sehingga mencegah Anda dari makan berlebihan dan dari konsumsi makanan yang tidak sehat.
3. Tidak perlu menambahkan banyak garam
Karena rasa kulit ayam sudah gurih, Anda mungkin tidak perlu menambahkan banyak garam lagi ke dalam masakan ayam Anda. Penambahan sedikit garam dalam masakan ayam sudah cukup membuat masakan tersebut lezat. Sehingga, asupan garam Anda pun lebih terkontrol. Ini baik untuk kesehatan jantung Anda.