4 Kuliner Indonesia Masuk dalam 50 Olahan Ayam Terlezat Versi TasteAtlas, Ayam Goreng Jadi Raja Asia Tenggara

TasteAtlas, platform panduan online untuk makanan tradisional, ulasan kritikus makanan, dan artikel penelitian tentang bahan serta hidangan populer yang berbasis di Kroasia, baru saja merilis daftar 50 olahan ayam terlezat edisi September 2024. Dalam daftar ini, terdapat empat kuliner Indonesia yang berhasil meraih peringkat.

Ayam goreng Indonesia menempati posisi kedelapan dengan skor 4,5 dari lima. Peringkat ini menempatkannya sebagai olahan ayam terenak di Asia Tenggara. TasteAtlas menyebutkan bahwa bumbu ayam goreng Indonesia umumnya menggunakan rempah-rempah tradisional seperti serai, lengkuas, kunyit, dan asam jawa. “Hidangan ini dinikmati di seluruh negeri dengan berbagai variasi daerah yang mungkin menambahkan rempah-rempah, bumbu lain, atau tambahan seperti serundeng atau tepung beras,” tulis platform tersebut.

Ayam goreng dapat dinikmati sebagai hidangan utama, biasanya disertai nasi dan sayuran segar, dan juga sering menjadi lauk pada jamuan makan ala Indonesia.

Selanjutnya, sate Ponorogo berada di peringkat ke-27 dengan skor 4,4 dari lima. TasteAtlas menggambarkan sate ini sebagai "sate tradisional Indonesia yang terbuat dari ayam yang diungkep dalam campuran bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, kunyit, jinten, lengkuas, garam, dan gula aren." Ayam kemudian dipotong-potong, ditusukkan ke tusuk sate, dilumuri campuran kecap manis, bawang merah, gula merah, dan minyak, lalu dipanggang hingga matang sepenuhnya. Sate Ponorogo biasanya disajikan dengan nasi, saus kacang, atau sambal kecap.

Di peringkat ke-35 dan ke-36, terdapat ayam penyet dan opor ayam, keduanya mencatat skor 4,3 dari lima. Ayam penyet adalah potongan ayam goreng yang dilumuri sambal dan dipress untuk membuat dagingnya lebih empuk. "Hidangan ini disajikan dengan sambal tambahan, sayuran segar, tempe, tahu, dan nasi. Meskipun berasal dari Jawa Timur, ayam penyet populer di seluruh Indonesia dan Singapura," tulis TasteAtlas.

Sementara itu, opor ayam adalah kari berbahan dasar santan yang dipadu dengan berbagai rempah seperti serai, asam jawa, kayu manis, lengkuas, gula aren, ketumbar, bawang putih, dan bawang merah. "Opor ayam sering disajikan pada acara Lebaran bersama nasi atau ketupat serta telur rebus," tulis TasteAtlas.

Di posisi pertama dalam daftar ini adalah ayam goreng Korea yang meraih skor 4,7 dari lima. Chikin adalah hidangan populer di Korea Selatan yang terdiri dari potongan ayam yang dibalut tepung dan digoreng. Konsep ayam goreng ini diperkenalkan ke Korea Selatan oleh militer Amerika selama Perang Korea tahun 1950-an. "Tentara Amerika membawa konsep ayam goreng ke Korea Selatan, dan dengan cepat menjadi populer di kalangan masyarakat Korea," tulis TasteAtlas. "Pada tahun 1970-an dan 1980-an, industri ayam goreng di Korea Selatan berkembang pesat dengan munculnya berbagai jaringan restoran yang bereksperimen dengan rasa dan saus."

Berikut adalah 10 besar olahan ayam terenak menurut TasteAtlas per September 2024:

1. Chikin, Korea Selatan
2. Pollo al acuyo, Meksiko
3. Musakhan, Palestina
4. Murgh makhani, India
5. Karaage, Jepang
6. Tikka, India
7. Pollo a la brasa, Peru
8. Ayam goreng, Indonesia
9. Kai yang, Thailand
10. Chicken 65, India