TNI Lumpuhkan 18 Anggota KKB dalam Operasi di Intan Jaya
Tanggal: 15 Mei 2025 19:54 wib.
Tampang.com | Intan Jaya, 15 Mei 2025 Pasukan gabungan dari Komando Operasi TNI (Koops) Habema berhasil melumpuhkan 18 anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dalam operasi militer yang digelar di sejumlah kampung di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, pada Rabu (14/5/2025).
Operasi Dini Hari Sasar Lima Kampung
Operasi berlangsung intens sejak pukul 04.00 hingga 05.00 WIT, dengan penyisiran di lima kampung yakni Titigi, Ndugusiga, Jaindapa, Sugapa Lama, dan Zanamba. Seluruh lokasi diketahui sebagai titik aktivitas KKB yang selama ini kerap menebar ancaman terhadap masyarakat sipil dan fasilitas umum.
“Ya, benar, 18 anggota KKB berhasil kami lumpuhkan dan situasi di Distrik Sugapa kini telah berhasil diamankan,” ujar Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono, Dansatgas Media Koops TNI Habema.
Amankan Senjata, Amunisi, dan Bendera Bintang Kejora
Dalam operasi tersebut, personel TNI juga berhasil mengamankan senjata api, amunisi, hingga sejumlah atribut KKB, termasuk bendera Bintang Kejora dan barang bukti lainnya yang menjadi bagian dari aktivitas kelompok separatis tersebut.
KKB Dituding Kerap Terlibat Kekerasan terhadap Warga
Letkol Iwan menyampaikan bahwa KKB kerap kali menjadi biang keresahan di tengah masyarakat. Mereka disebut terlibat dalam berbagai aksi kekerasan terhadap warga sipil, mulai dari pembakaran rumah, penyanderaan guru dan tenaga kesehatan, hingga penyerangan terhadap proyek pembangunan pemerintah.
“Kami sangat memprioritaskan perlindungan warga. Selama ini mereka (KKB) seringkali menyerang fasilitas umum dan menghalangi pembangunan di Papua,” jelasnya.
Libatkan Warga Sipil dan Anak-anak dalam Aksi
Ironisnya, KKB juga diduga kerap melibatkan warga sipil dan anak-anak dalam aktivitas operasional mereka, baik sebagai tameng hidup maupun logistik, sesuatu yang sangat bertentangan dengan prinsip kemanusiaan dan hukum internasional.
“Ini yang sangat kami sayangkan. Keterlibatan anak-anak dalam konflik bersenjata sangat membahayakan dan mencoreng nilai-nilai kemanusiaan,” tambah Iwan.
Situasi di Intan Jaya Diklaim Kondusif
Pasca-operasi, pihak TNI memastikan bahwa situasi di Distrik Sugapa telah berada dalam kendali dan aman. Operasi lanjutan tetap disiagakan guna mengantisipasi potensi gangguan lanjutan dari sisa kelompok bersenjata.