Sumber foto: website

Sopir Taksi Online Dibegal Penumpang, Korban Diturunkan di Jalan Tol

Tanggal: 9 Sep 2024 05:47 wib.
Seorang pengemudi taksi online yang dikenal dengan inisial BI, mengalami kejadian yang sangat malang ketika mobilnya dicuri oleh penumpangnya di Tol Lingkar Luar Jakarta KM 40, Jatiasih, Kota Bekasi, pada Sabtu (7/9/2024). Tindakan sadis ini membuat BI diturunkan di jalan tol, meninggalkannya dalam keadaan sangat berbahaya.

Aksi kejahatan tersebut diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam. Dia menjelaskan bahwa peristiwa ini bermula ketika korban menerima pesanan untuk mengantar seorang pelanggan ke wilayah Bekasi Timur Regency dari Kramat Jati. "Setelah itu, korban bersama pelaku kemudian menuju ke Bekasi Timur Regency melalui jalan tol," ujar Ade Ary dalam keterangan yang diberikan pada Minggu (8/9/2024).

Sesampainya di jalan tol, pelaku yang berada di kursi belakang tiba-tiba menyerang BI dengan cara mencekik lehernya menggunakan seutas tali. Korban berusaha keras untuk melepaskan diri dari cengkeraman pelaku. Namun, pelaku mengancam BI dengan senjata tajam dan memaksa korban untuk turun dari mobilnya. Segala upaya BI untuk melawan terasa sia-sia. "Pelaku mengancam korban dengan senjata tajam," demikian ungkap Ade Ary.

Belum puas dengan tindakannya, pelaku meninggalkan BI di tepi jalan tol, sementara mobilnya berhasil dibawa kabur. Kasus ini telah dilaporkan dan ditangani oleh Polsek Jatiasih, namun pelaku masih dalam penelusuran yang intensif.

Mengenai kejadian ini, Ade Ary memberikan himbauan kepada seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati, terutama ketika beraktifitas di malam hari. "Kasus ini sedang dalam proses penyelidikan," ungkapnya dengan tegas.

Kejadian ini menjadi peringatan bagi seluruh pengemudi taksi online dan layanan transportasi daring lainnya untuk selalu waspada dan memiliki langkah antisipasi terhadap kemungkinan tindakan kriminal yang dapat terjadi. Selain itu, pihak terkait juga diminta untuk meningkatkan keamanan dan perlindungan bagi para pengemudi demi keamanan bersama.

Tentu saja, ini juga menjadi tugas bersama bagi aparat kepolisian dan pihak terkait untuk memberikan perlindungan yang lebih baik terhadap para pengemudi taksi online agar kejadian serupa tidak terulang di masa yang akan datang. Hukum yang tegas perlu ditegakkan untuk membuktikan bahwa tindakan kriminal tidak akan dibenarkan dalam masyarakat yang beradab.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved