Polresta Malang Kota Panggil Dokter Terduga Pencabulan, Proses Pemeriksaan Dimulai Pekan Depan

Tampang.com | Polresta Malang Kota mengumumkan bahwa mereka akan memanggil seorang dokter berinisial AY yang terduga terlibat dalam kasus pencabulan terhadap dua pasien perempuan. Pemanggilan tersebut dijadwalkan pada pekan depan untuk dimintai keterangan sehubungan dengan laporan yang diterima terkait kejadian yang berlangsung di sebuah rumah sakit swasta di Kota Malang.


Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Terjadi di Persada Hospital

Dokter AY dilaporkan oleh dua pasien perempuan yang mengaku menjadi korban pencabulan saat menjalani pemeriksaan di Persada Hospital Malang. Kasus pertama terjadi pada tahun 2022, yang melibatkan seorang pasien bernama QAR. Kasus kedua terjadi pada tahun 2023, dengan pelapor bernama A.

Ipda Yudi Risdiyanto, Kasi Humas Polresta Malang Kota, menjelaskan bahwa tujuan dari pemanggilan tersebut adalah untuk menggali keterangan dari dokter AY sebagai saksi. "Kami ingin mendalami keterangan dari saksi terduga terlapor," ungkapnya dalam keterangan pers yang diterima pada Sabtu (26/4/2025).


Tanggal Pemanggilan Belum Diumumkan

Surat pemanggilan telah dilayangkan kepada dokter AY, namun hingga kini, pihak kepolisian belum mengumumkan tanggal pasti pemanggilan tersebut. Pemanggilan ini akan menjadi pemeriksaan awal terhadap terduga, dan pihak kepolisian akan memberikan informasi lebih lanjut setelahnya.


Kronologi Kasus Terungkap Melalui Media Sosial

Kasus ini pertama kali mencuat setelah QAR, seorang perempuan asal Bandung, mengungkapkan kejadian yang dialaminya melalui media sosial Instagram pada Selasa (15/4/2025). Dalam unggahannya, QAR menceritakan dugaan pelecehan yang terjadi pada September 2022 saat ia berlibur di Malang. Setelah mengungkapkan hal tersebut, QAR melaporkan insiden tersebut ke pihak berwajib.