Pegi Tersangka Pembunuhan Vina: Saya Rela Mati, Tak Pernah Membunuh
Tanggal: 26 Mei 2024 22:44 wib.
Pada Minggu (26/5), Pegi Setiawan alias Pegi alias Perong alias Robi Irawan, terlihat memberikan gerakan isyarat dan menggelengkan kepalanya saat dihadirkan dalam pengembangan terbaru kasus pembunuhan Vina dan Rizky di Cirebon tahun 2016.
Dalam konferensi pers di Direktorat Kriminal Umum Polda Jawa Barat, Pegi dengan tegas membantah tuduhan yang dialamatkan kepadanya. Ia mengatakan bahwa semua tuduhan tersebut merupakan kebohongan, bahkan rela untuk mati demi membela diri. Petugas kepolisian mencoba mengamankan Pegi ketika ia ingin bicara, namun Pegi tetap bersikeras untuk memberikan penjelasan.
Pegi menegaskan, "Saya tidak pernah melakukan pembunuhan itu, saya rela mati."
Sebelumnya, Ditreskrimum Polda Jabar berhasil menangkap salah satu Daftar Pencarian Orang (DPO) yang buron dalam kasus Vina dan Rizky alias Eky di Cirebon. Pelaku yang ditangkap adalah Pegi Setiawan. Direktur Ditreskrimum Polda Jabar, Surawan, mengungkapkan bahwa Pegi ditangkap pada Selasa (21/5) malam di wilayah Bandung.
Meski demikian, Pegi tetap konsisten membela diri bahwa dirinya tidak terlibat dalam pembunuhan tersebut. Bahkan dengan berani ia menyatakan kesediaannya untuk mati atas tuduhan yang dia anggap tidak benar. Hal ini menarik perhatian publik terhadap kasus ini, karena pernyataan Pegi memberikan sudut pandang baru terkait perkembangan kasus ini.
Berdasarkan data kasus tersebut, pembunuhan Vina dan Rizky di Cirebon merupakan kasus yang sulit untuk dipecahkan. Keterlibatan Pegi dalam kasus ini juga menjadi sorotan utama masyarakat. Karena itu, upaya untuk menyelidiki kebenaran dari pernyataan Pegi akan menjadi fokus utama dari penegakan hukum terkait kasus ini.
Lebih lanjut, fakta bahwa Pegi telah lama menjadi DPO sebelum akhirnya ditangkap menimbulkan pertanyaan mengenai kemungkinan keterlibatannya dalam kasus tersebut. Selain itu, apakah ada bukti-bukti yang cukup untuk membenarkan atau mempertanyakan penegasan Pegi yang mengaku tidak pernah terlibat dalam pembunuhan tersebut?
Kasus ini juga menuai reaksi dari berbagai pihak, terutama dari keluarga korban. Mereka menuntut keadilan atas kasus pembunuhan Vina dan Rizky. Namun, dengan adanya pernyataan Pegi yang begitu tegas, hal ini semakin memperumit kasus ini.
Sementara itu, penegakan hukum dalam mengungkap kasus ini juga akan menjadi tantangan tersendiri. Polisi perlu mengumpulkan bukti-bukti yang kuat dan melakukan pendalaman terkait pernyataan Pegi untuk memastikan kebenaran dalam kasus pembunuhan ini. Selain itu, penyelidikan lebih lanjut akan sangat penting untuk memenuhi keadilan bagi keluarga korban dan masyarakat secara umum.