Mantan Karyawan PT Freeport Berunjuk Rasa Anarkis, 4 Mobil dan Sejumlah Motor Dibakar

Tanggal: 20 Agu 2017 17:51 wib.
Ratusan karyawan PT Freeport Indonesia, Papua, berunjuk rasa terkait dengan PHK yang dilakukan perusahaan tersebut. Aksi para demonstran di lokasi Check Point 28, Sabtu (19/8) membrutal, tak hanya memblokade jalan ke tambang utama, massa juga membakar sejumlah kendaraan.

Sejumlah kendaraan milik PT Freeport dan puluhan motor milik karyawan aktif menjadi sasaran amukan para demonstran, mereka merusak dan membakar kendaraan-kendaraan tersebut.

Melansir DetikCom, "Adapun kerugian materiil dengan rincian antara lain kendaraan roda roda dua milik karyawan yang pada saat ini sedang bekerja sebanyak 38 unit, roda empat sebanyak 4 unit," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal.

Atas aksi ini, pihak kepolisian pun segera mengambil langkah pengamanan. Musthofa Kamal mengatakan pihaknya akan meminta pengunjuk rasa untuk  tidak bertindak anarkistis.

"Langkah-langkah yang dilakukan oleh aparat kepolisian adalah melakukan negosiasi terhadap para karyawan pengunjuk rasa, melakukan pendataan terhadap kendaraan yang dirusak oleh massa pengunjuk rasa. Kasatgas Amole beserta personelnya melakukan koordinasi dengan beberapa karyawan yang melakukan pemalangan," katanya.

Para pengunjuk rasa tersebut merupakan karyawan yang telah diberhentikan oleh PT Freeport Indonesia. Mereka diberhentikan karena tidak masuk kerja.

Kamal menambahkan, perusakan yang dilakukan oleh sekelompok massa tersebut dilakukan karena ada rasa tidak puas lantaran diberhentikan oleh perusahaan PT Freeport Indonesia.

"Bahwa aksi yang dilakukan oleh sekelompok massa merupakan aksi yang sudah berlangsung lama dan menempati kantor SPSI (Serikat Pekerja Seluruh Indonesia)," katanya.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved