Linda Bicara Terus Kasus Vina Cirebon, Mengungkap Fakta Baru dan Detail Para Tersangka serta Pegi Setiawan
Tanggal: 29 Mei 2024 20:13 wib.
Sebuah pengakuan mengejutkan datang dari Linda, yang disebut-sebut sebagai sahabat dekat Vina dan dianggap kerasukan arwah Vina. Dalam wawancara setelah menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik Polda Jabar di Mapolres Cirebon Kota pada Senin (27/5/2024) tengah malam, Linda dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak mengenal delapan terpidana maupun Pegi Setiawan yang dituduh terlibat dalam kasus pembunuhan Vina dan Eki.
Linda menegaskan bahwa dia tidak memiliki hubungan dekat dengan para terpidana yang disebut terlibat dalam kasus tersebut. Dia juga membantah keterlibatannya dalam peristiwa tragis itu. "Engga, enggak kenal sama 8 terpidana dan Pegi Setiawan sama sekali," tegas Linda.
Lebih lanjut, Linda juga menjelaskan bahwa saat kejadian terjadi, dia berada di rumah. Hal ini menepis dugaan bahwa dia terlibat dalam kejadian tersebut. "Waktu kejadian, saya ada di rumah, kebetulan ada di rumah," ungkapnya.
Tak hanya itu, Linda juga menegaskan bahwa hubungannya dengan Vina tidaklah dekat, sehingga tidak ada komunikasi sebelum kejadian. "Saya enggak kontakan sama Vina sebelum kejadian, sudah lama banget, lebih dari 6 bulan, karena saya sudah putus sama anggota XTC itu. Jadi sudah tidak pernah ketemu lagi," jelas Linda.
Perlu ditekankan pula bahwa Vina tidak pernah mencurahkan isi hatinya kepadanya, dan hubungan mereka hanya sebatas teman biasa. "Vina juga tidak pernah curhat ke saya, karena itu lah kita tuh hubungannya tidak sedekat yang difilmkan, cuma teman biasa saja, teman tongkrongan," ungkapnya.
Linda sangat mengharapkan agar kasus ini segera terungkap dan selesai. "Ya harapannya sendiri semoga kasusnya cepat selesai, cepat terungkap. Jangan kayak gini (berlarut-larut), kasihan banyak yang jadi sasaran bully netizen juga. Termasuk saya, jadi saya juga korban bullying," ungkapnya.
Menanggapi rumor bahwa dia disembunyikan, Linda dengan tegas membantah hal tersebut. "Terkait katanya saya disembunyikan, itu juga tidak benar. Saya juga keluar (memberikan pernyataan begini) atas masukan dari Mbak Putri (kuasa hukum keluarga Vina). Mungkin sekarang juga sudah saatnya saya keluar. Jadi, enggak ada tuh yang ditutup-tutupi, saya mengatakan yang sebenarnya," tegas Linda.
Linda juga mengklarifikasi bahwa penggambaran dirinya dalam film tidak sepenuhnya akurat karena dia tidak diberi tahu tentang pembuatan film tersebut. "Yang difilm juga bukan begitu banget, ya karena mereka kan kehilangan narasumber, kehilangan saya, karena saya juga waktu (pembuatan film) tidak pernah dikasih tahu. Sampai mungkin ilustrasi saja lah gitu," ungkapnya.
Mengenai adegan kerasukan dalam film, Linda tidak keberatan dan bahkan berharap hal tersebut bisa menjadi petunjuk. "Terkait saya yang difilmkan itu kerasukan, saya tidak keberatan. Bahkan, saya berharapnya itu petunjuk. Kerasukannya mah benar, kalimatnya juga itu sesuai dengan rekaman dulu," ungkapnya.
Kasus pembunuhan Vina dan Eki telah menjadi sorotan sejak 2017. Delapan terpidana telah divonis atas keterlibatan dalam kasus tersebut, namun munculnya Pegi Setiawan sebagai tersangka baru menimbulkan kejanggalan. Sejumlah saksi menyatakan bahwa delapan terpidana dan Pegi tidak terlibat dalam kasus tersebut.
Pegi Setiawan, yang juga disebut sebagai otak dalam kasus pembunuhan tersebut, memiliki saksi kunci yang siap memberikan kesaksian untuknya. Hal ini memunculkan asumsi bahwa dia mungkin tidak terlibat dalam peristiwa itu.
Dalam hal ini, kesaksian seorang saksi bernama Suharsono atau Bondol menjadi poin penting. Ia bersedia memberikan kesaksian untuk Pegi dengan alasan bahwa saat kejadian, Pegi sedang bersama rekan kerjanya di Bandung serta teman sejawatnya di Desa Kepongpongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, bukan di lokasi kejadian.
Linda juga menyatakan bahwa dirinya bukanlah bagian dari kelompok yang dituduh terlibat dalam kasus ini. Oleh karena itu, penyelesaian kasus ini menjadi sangat penting bagi semua pihak yang terlibat. Dengan adanya pengakuan dan klarifikasi dari para pihak terkait, diharapkan kebenaran akan segera terungkap dan memperoleh keadilan yang sesungguhnya.
Dengan fakta-fakta baru yang terungkap, kasus Vina dan Eki semakin kompleks. Diperlukan investigasi yang cermat dan akurat untuk memastikan kebenaran serta menegakkan keadilan dalam kasus ini. Selain itu, adanya saksi-saksi yang bersedia memberikan keterangan baru juga memperkuat harapan untuk menemukan kebenaran yang sesungguhnya dalam kasus ini.
Dari pengakuan Linda, terungkap bahwa ada ketidaksesuaian antara versi yang difilmkan dengan realitas yang sebenarnya. Hal ini menandakan bahwa fakta-fakta yang diungkapkan dalam film mungkin tidak sepenuhnya akurat. Oleh karena itu, penyelidikan lebih lanjut dan pengumpulan bukti yang akurat sangat diperlukan untuk mengungkap kebenaran dalam kasus ini.