Sumber foto: citizen.co.id

Indodax Diserang Hacker Korea Utara, Bos Besar Buka Suara

Tanggal: 14 Sep 2024 12:15 wib.
Pada 11 September 2024, layanan pertukaran mata uang kripto Indodax mengalami gangguan yang menyebabkan tidak dapat diakses. CEO Indodax, Oscar Darmawan, menjelaskan bahwa gangguan tersebut disebabkan oleh indikasi akses ilegal dan insiden keamanan pada server Indodax. Sebagai respons, Indodax segera melakukan maintenance sebagai tindakan pencegahan untuk melindungi sistemnya dan memastikan dana member tetap aman dan terlindungi.

Menurut Oscar, selain melakukan maintenance, Indodax menemukan celah keamanan yang dieksploitasi oleh penyerang. Langkah remediasi kemudian dilakukan untuk menutup celah tersebut. Oscar juga menyatakan bahwa hasil analisis dari agen keamanan kripto terkemuka menunjukkan adanya kaitan antara penyerangan tersebut dengan DPRK dari Korea Utara. Hal ini menunjukkan seriusnya ancaman global yang dihadapi, sehingga Indodax berkoordinasi dengan Cyber Mabes Bareskrim Polri untuk menangani insiden ini dengan cepat dan efektif.

Lebih lanjut, Oscar mengungkapkan bahwa kelompok hacker yang terafiliasi dengan DPRK sebelumnya telah menyerang berbagai pertukaran mata uang kripto global. Mereka telah menargetkan pertukaran mata uang kripto dengan likuiditas besar dan berskala global. Sebagai langkah preventif, Indodax bersama dengan konsultan keamanan siber kelas dunia sedang melakukan peninjauan menyeluruh terhadap infrastrukturnya untuk memastikan tidak ada lagi celah keamanan di dalam sistem.

Setelah maintenance selesai, sistem Indodax diharapkan dapat kembali beroperasi normal. Saldo aset member termasuk dalam bentuk rupiah dan aset kripto, dijamin akan tetap sama persis seperti sebelum maintenance. Dengan demikian, member akan dapat kembali melakukan trading, deposit, dan penarikan aset kripto seperti biasa. Oscar juga menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan atas gangguan yang dialami. Indodax menghargai kesabaran dan pengertian para member selama masa maintenance dan berkomitmen untuk menyelesaikan masalah ini secepat mungkin.

Hal ini merupakan insiden yang memberikan pengingat akan pentingnya keamanan dalam industri pertukaran mata uang kripto. Kejadian ini juga menunjukkan bahwa kegiatan peretasan dari pihak yang tidak bertanggung jawab dapat menimbulkan dampak yang serius bagi pertukaran mata uang kripto serta para penggunanya. Oleh karena itu, langkah-langkah preventif dan responsif dalam menghadapi potensi ancaman keamanan menjadi sangat penting.

Industri pertukaran mata uang kripto di Indonesia harus terus meningkatkan keamanan dan kewaspadaan terhadap potensi serangan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Selain itu, kerjasama antara pelaku industri, pemerintah, dan lembaga keamanan menjadi kunci dalam menanggulangi ancaman keamanan secara efektif.

Dalam konteks global, ancaman keamanan terhadap pertukaran mata uang kripto juga perlu mendapat perhatian serius. Kolaborasi internasional antara pertukaran mata uang kripto, regulator, dan lembaga keamanan dari berbagai negara menjadi semakin penting dalam menghadapi ancaman yang bersifat lintas batas.

Dalam menghadapi serangan keamanan, pertukaran mata uang kripto perlu terus meningkatkan sistem keamanan dan melakukan pemantauan secara terus menerus terhadap potensi serangan. Selain itu, edukasi dan kesadaran akan keamanan cyber juga perlu ditingkatkan, baik di kalangan pengguna pertukaran mata uang kripto maupun di kalangan masyarakat umum.

Indodax telah memberikan contoh responsif dan transparan dalam menghadapi insiden keamanan yang mereka alami. Langkah-langkah yang diambil oleh Indodax dalam menjaga keamanan dan memberikan informasi kepada publik dapat menjadi contoh bagi pertukaran mata uang kripto lainnya dalam menghadapi situasi serupa.

 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved