Detik-Detik ART Culik Anak Majikan yang Masih Bayi Terekam CCTV

Tampang.com | Aksi penculikan yang melibatkan seorang asisten rumah tangga (ART) berinisial EH (41) kembali mencuri perhatian publik setelah terekam kamera CCTV dan viral di media sosial. EH, yang bekerja sebagai ART di rumah seorang keluarga di Jalan Haji Sarnah, Kelurahan Parigi, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, nekat menculik bayi majikannya yang baru berusia 10 bulan.

Peristiwa ini terjadi pada 13 Februari 2025, ketika bayi tersebut sedang berada di dalam rumah. Dalam rekaman CCTV yang beredar, terlihat jelas bagaimana EH dengan tenang membawa bayi itu keluar dari rumah tanpa sepengetahuan keluarga. Dalam beberapa detik, EH terlihat membawa bayi yang masih polos itu keluar melalui pintu depan dan langsung menuju sebuah mobil yang sudah menunggu.

Polisi yang menerima laporan dari keluarga korban segera turun tangan, memeriksa rekaman CCTV yang berhasil mengungkapkan wajah serta ciri-ciri EH secara jelas. Tak hanya itu, beberapa barang bukti yang ditemukan di sekitar lokasi juga turut membantu pihak kepolisian dalam melacak keberadaan ART tersebut.

Keluarga korban, yang masih terkejut dan sangat cemas, berharap bayi mereka segera ditemukan dalam keadaan selamat. "Kami sangat khawatir, semoga bayi kami segera ditemukan dan dikembalikan ke rumah. Ini kejadian yang sangat mengejutkan," ujar ibu bayi yang enggan disebutkan namanya.

Sejauh ini, pihak kepolisian terus melakukan pencarian terhadap EH, yang diketahui melarikan diri setelah melakukan aksinya. Hingga kini, polisi masih mencari keberadaan pelaku dengan menggunakan informasi yang diperoleh dari rekaman CCTV dan barang bukti yang ada.

Sementara itu, banyak warga yang mengecam keras aksi EH, mengingat ia telah berkhianat terhadap kepercayaan yang diberikan oleh keluarga majikannya. Beberapa netizen juga menyampaikan rasa prihatin dan berharap polisi dapat segera menangkap pelaku untuk mengungkap motif di balik tindakan keji tersebut.

Kasus ini juga menyoroti pentingnya pengawasan terhadap ART di rumah tangga. Meskipun keluarga telah memberikan kepercayaan penuh kepada EH, kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi banyak orang untuk lebih berhati-hati dalam memilih asisten rumah tangga.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat yang mungkin melihat atau memiliki informasi tentang keberadaan EH dan bayi tersebut untuk segera melaporkannya. "Kami harap ada yang melihat atau mengetahui keberadaan pelaku atau bayi yang diculik ini. Segera hubungi polisi jika ada informasi," ujar salah satu petugas kepolisian setempat.

Kasus penculikan ini sedang dalam penyelidikan lebih lanjut, dan keluarga korban terus berharap agar sang bayi segera ditemukan dan dikembalikan dalam kondisi aman.