Bonex Vs Perguruan Silat ,,,,,2 Orang Tewas

Tanggal: 6 Okt 2017 21:24 wib.
Tampang.com- Sepak terjang supporter Persibaya “ Bonex “ memang dari dulu terkenal nekat dan berani, namun apajadinya kalau mereka harus tempur melawan perguruan silat?. Yang terjadi 2 orang tewas.

Bonex dikenal memang sangat nekat namun tidak brutal, kalau memang ada perkelahian dengan salah satu supporter biasanya dipicu oleh sesuatu yang mungkin diluar dari Bonex. Tapi kejadian yang terjadi di Jember sangatlah disayangkan oleh semua pihak. Bahkan pihak perwakilan Bonex sangat menyayangkan kenapa mereka terpicu tantangan yang tidak jelas di luar kontek sepak bola.



Seperti yang diberitakan sebelum terjadi bentrokan antara supporter Persebaya dan Perguruan Silat TH, dikatakan salah satu supportter Bonek mendapat tantangan diluar stadiun dimana sedang berlangsung pertandingan sepakbola antara Persebaya dan Jember. 

Pasca-bentrokan antara bonek dengan anggota Perguruan Silat Hati Terate (PSHT) yang berujung tewasnya dua pesilat pada 30 September 2017, jalan damai ditempuh. Bonek dan anggota perguruan silat sepakat berdamai dan menyerahkan kasus tersebut sepenuhnya ke polisi.



"Dari awal, kami berkomitmen membantu proses penyidikan yang dilakukan kepolisian seperti menyampaikan informasi," kata Andi Peci, perwakilan Bonek Mania Persebaya, di Halaman Markas Polrestabes Surabaya, Kamis, 5 Oktober 2017.

Andi Peci menerangkan setelah perseteruan terjadi, ia bersama anggota Bonek lainnya menolong korban dengan membawa ke rumah sakit. Ia meminta seluruh anggota bonek tetap menahan diri.

Sementara itu, Ketua Pengcab PSHT Surabaya, Maksum Rosadin menyatakan akan mengawal langsung proses hukum tersebut dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Polrestabes Surabaya atas proses hukum yang berjalan.



Senada dengan perwakilan bonek, ia mengimbau seluruh anggota PSHT menahan diri dengan kegiatan apapun baik itu provokasi, ujaran kebencian, atau gerakan di lapangan yang justru menimbulkan kegaduhan. Hal itu dinilai akan mengganggu proses hukum.

Dalam kasus tersebut, Polrestabes Surabaya menetapkan dua tersangka berinisial MJ (24), warga Jalan Pogot, Surabaya, dan MS (19), warga Jalan Balongsari, Surabaya. Kedua tersangka kini sudah dijebloskan dalam tahanan Mapolrestabes.



Setelah keduanya bertemu, perwakilan Bonek dan Perguruan Silat Hati Terate bersama Kapolrestabes Surabaya Kombes M Iqbal mendeklarasikan damai dengan foto bersama di belakang spanduk yang bertuliskan PSHT… Bonek Podo Seduluran Ayoo Jogo Suroboyo Ayoo Jogo Jawa Timur (PSHT … Bonek sama saudara ayo jaga Surabaya ayo jaga jawa timur).

 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved