Tidur di Ubin Tanpa Alas dan Mitos Paru-paru Basah

Masyarakat sering mendengar kepercayaan bahwa tidur di ubin tanpa alas apa pun dapat menyebabkan batuk hingga paru-paru basah. Namun, apakah mitos ini benar adanya?

Astri Indah Prameswari, seorang dokter spesialis paru dari Eka Hospital BSD, menjelaskan bahwa kepercayaan ini sebenarnya memiliki dasar yang benar. Namun, yang memicu paru-paru basah bukanlah ubin itu sendiri, melainkan kuman atau bakteri yang menempel di permukaan ubin.

Menurut Astri, ubin hanyalah benda mati yang secara alami tidak memiliki kemampuan untuk menularkan penyakit. Namun, ubin memiliki potensi untuk menjadi tempat berkembang biaknya kuman atau bakteri.

Misalnya, ketika seseorang yang sedang batuk sembarangan menyebarkan droplet di permukaan ubin, orang lain yang berada di sekitarnya dan tertidur di atas ubin tanpa alas dapat dengan mudah menghirup kuman dan bakteri tersebut. Hal ini terutama berisiko jika sistem imun seseorang sedang lemah, sehingga bakteri lebih mudah berkembang biak dalam tubuh.

Paru-paru basah sendiri adalah kondisi peradangan pada paru-paru yang mengakibatkan penumpukan cairan di dalam kantung udara. Kondisi ini seringkali disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, atau jamur.

Gejala paru-paru basah dapat bervariasi, mulai dari demam, batuk, sesak napas, hingga nyeri dada. Penting untuk diingat bahwa meskipun tidur di ubin tanpa alas bisa meningkatkan risiko terpapar kuman atau bakteri yang dapat menyebabkan penyakit seperti paru-paru basah, faktor-faktor lain seperti kondisi kebersihan lingkungan dan kekuatan sistem imun juga mempengaruhi risiko terjadinya penyakit ini.

Menghindari tidur langsung di permukaan ubin tanpa alas dapat menjadi langkah pencegahan yang efektif untuk mengurangi risiko terjangkit penyakit yang disebabkan oleh kuman dan bakteri. Selain itu, menjaga kebersihan lingkungan serta menjaga kesehatan sistem imun juga menjadi faktor penting dalam mencegah terjadinya kondisi paru-paru basah atau penyakit lainnya yang disebabkan oleh paparan kuman atau bakteri.

Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa meskipun tidur di ubin tanpa alas dapat meningkatkan risiko terpapar kuman atau bakteri, maka hal tersebut bukanlah penyebab langsung dari paru-paru basah. Faktor-faktor lain seperti kebersihan lingkungan dan kekuatan sistem imun juga memegang peran penting dalam mencegah terjadinya penyakit ini. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk memahami informasi yang akurat terkait kesehatan, sehingga dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat untuk melindungi diri dan keluarga dari berbagai penyakit yang mungkin terjadi.