Stress Ternyata Dapat Menular pada Pasangan, Ini Penjelasannya

Tanggal: 12 Mar 2018 08:46 wib.
Tampang.com - Ketika pasangan kamu tengah mengalami stress, ternyata ada kemungkinan kamu juga bisa terserang stress. Hal ini diungkapkan oleh sebuah studi dalam Nature Neuroscience.

"Perubahan otak berhubungan dengan stres yang menopang banyak penyakit jiwa termasuk PTSD (posttraumatic stress disorder), gangguan kecemasan dan depresi. Studi terbaru menunjukkan bahwa stres bisa menular. Apakah ini memiliki konsekuensi lain di otak, tidak diketahui, " ujar Jaideep Bains, Profesor, Fisiologi dan Farmakologi dari Universitas Calgary.

Penelitian ini dilakukan pada sepasang tikus jantan dan betina sebagai sasaran percobaan pada efek ini. Mereka melepaskan satu tikus dari masing-masing pasangan dan memaparkannya pada stres ringan.

Para peneliti kemudian memeriksa respon populasi sel tertentu, khususnya neuron CRH yang mengendalikan respons otak terhadap stres.

Mereka menemukan bahwa aktivasi neuron CRH (Corticotropin-releasing hormone) ini menyebabkan pelepasan sinyal kimiawi, yang disebut "feromon alarm" dari tikus yang mengingat pasangannya.

Para peneliti mengatakan bahwa temuan ini mungkin juga bisa terjadi pada manusia.

"Kita siap mengkomunikasikan stres kita pada orang lain, terkadang tanpa menyadarinya. Bahkan ada bukti bahwa beberapa gejala stres dapat bertahan dalam keluarga dan orang-orang tercinta dari mereka yang menderita PTSD," tutup Bains seperti dikutip dari laman Indian Express.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved