Sarapan Sehat, Bukan Asal Kenyang! Ini 5 Menu Ideal agar Energi dan Fokus Terjaga
Tanggal: 10 Mei 2025 08:47 wib.
Tampang.com | Bagi banyak orang, sarapan adalah rutinitas yang sering terlewat atau sekadar formalitas asal perut terisi. Padahal, sarapan yang sehat berperan penting dalam menjaga energi, konsentrasi, dan kestabilan metabolisme sepanjang hari.
Menurut Nurul Adisty, S.Gz, seorang ahli gizi klinis di Jakarta, sarapan yang ideal adalah yang mengandung kombinasi karbohidrat kompleks, protein, serat, dan lemak sehat. Bukan sekadar nasi dan gorengan, atau kopi dan roti tawar.
Berikut 5 contoh menu sarapan sehat yang direkomendasikan ahli gizi:
Oatmeal dengan Pisang dan Kacang Almond
Tinggi serat, membantu kenyang lebih lama dan mengontrol kadar gula darah.
Telur Rebus dan Roti Gandum
Sumber protein dan karbohidrat kompleks yang bagus untuk menjaga energi tanpa cepat lapar.
Smoothie Buah dengan Greek Yogurt
Kombinasi vitamin, protein, dan probiotik yang baik untuk pencernaan dan imun tubuh.
Nasi Merah, Tempe, dan Sayur Tumis
Cocok untuk yang ingin tetap makan nasi, dengan pilihan lebih sehat dan bergizi seimbang.
Ubi Kukus dan Telur Dadar Bayam
Sumber karbohidrat alami yang tinggi antioksidan dan cocok untuk aktivitas tinggi.
Kenapa Sarapan Sehat Itu Penting?
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang sarapan dengan gizi seimbang cenderung memiliki tingkat fokus lebih tinggi, emosi lebih stabil, dan risiko obesitas lebih rendah.
“Bukan hanya soal kenyang, tapi bagaimana tubuh memulai sistem metabolismenya dengan nutrisi yang benar. Kalau sarapan terlalu manis atau terlalu lemak, malah bikin lemas dan ngantuk,” ujar Nurul.
Kesalahan Umum saat Sarapan:
Mengandalkan kopi dan makanan manis saja
Melewatkan sarapan demi menurunkan berat badan
Makan berlebihan dan berat saat pagi
Awali Hari dengan Sarapan yang Benar
Sarapan sehat adalah kunci produktivitas dan kestabilan energi sepanjang hari. Tak harus mahal atau rumit—yang penting adalah seimbang dan tepat komposisinya. Mulai dari pilihan sederhana, tubuh akan terasa lebih siap menjalani aktivitas padat.