Sumber foto: iStock

Pentingnya Olahraga Bagi Penderita Penyakit Jantung

Tanggal: 25 Jun 2024 21:44 wib.
Penyakit jantung merupakan salah satu penyakit yang menjadi momok menakutkan bagi banyak orang. Banyak penderita penyakit jantung merasa was-was saat menjalankan aktivitas fisik. Dikarenakan adanya kasus serangan jantung yang terjadi saat sedang berolahraga yang bisa berujung pada kematian. Hal ini menimbulkan pertanyaan, benarkah penderita penyakit jantung tidak boleh berolahraga?

Menurut Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, Dr. dr. Basuni Radi, Sp.JP(K), olahraga tetap diperbolehkan bagi penderita penyakit jantung agar tetap memiliki tubuh yang sehat. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Misalnya, bagi penderita penyakit jantung koroner, disarankan untuk tidak melakukan olahraga yang terlalu berat. Mereka dianjurkan untuk menggunakan alat monitor denyut jantung atau mengecek nadi di pergelangan tangan sebelum dan setelah olahraga, guna memantau aktivitas jantung.

Bagi penderita jantung yang memiliki alat pacu jantung, sebaiknya menghindari olahraga yang mengandalkan gerakan lengan atau kontak tubuh, seperti basket. Sementara bagi pasien dengan gagal jantung kongestif, disarankan untuk melakukan olahraga dengan intensitas ringan terlebih dahulu, kemudian meningkatkan intensitasnya secara bertahap sesuai dengan kemampuan.

Adapun pilihan olahraga yang paling aman bagi penderita jantung adalah olahraga yang mampu meningkatkan denyut jantung dan aliran darah, serta membantu menurunkan tekanan darah. Olahraga seperti jalan kaki, yoga, bersepeda, jogging, dan berenang dianggap sebagai olahraga yang mudah dan tidak beresiko bagi penderita jantung. Namun, penting untuk selalu menyesuaikan kemampuan fisik dengan jenis olahraga yang dipilih.

Dr. Basuni Radi menjelaskan bahwa olahraga yang tepat adalah yang dapat meningkatkan denyut jantung dan aliran darah. Contoh olahraga yang direkomendasikan untuk penderita jantung antara lain jalan kaki, yoga, bersepeda, jogging, dan berenang. Banyak penelitian juga menunjukkan bahwa olahraga tersebut aman bagi penderita jantung dan bahkan dapat membantu meringankan gejala penyakit jantung.

Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, kini tersedia beragam alat monitor denyut jantung, yang dapat membantu penderita jantung memantau aktivitas jantungnya saat melakukan olahraga. Dengan adanya alat tersebut, penderita jantung dapat lebih percaya diri dan aman ketika melaksanakan aktivitas fisik.

Selain itu, penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki kondisi jantung yang berbeda-beda. Oleh karena itu, sebelum memulai program olahraga, sangat disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter spesialis jantung. Dokter akan dapat memberikan rekomendasi olahraga yang sesuai dengan kondisi jantung masing-masing individu.

Dalam perawatan penyakit jantung, olahraga bukanlah satu-satunya faktor yang perlu diperhatikan. Pola makan sehat juga memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kesehatan jantung. Makanan-makanan bergizi tinggi seperti sayuran, buah-buahan, ikan, dan kacang-kacangan, serta menghindari makanan tinggi lemak jenuh dan gula berlebih, merupakan bagian dari upaya pencegahan penyakit jantung.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah menjaga berat badan ideal, menjauhi rokok, dan menghindari stres berlebihan. Semua faktor tersebut merupakan bagian dari gaya hidup sehat yang dapat membantu mencegah timbulnya masalah pada jantung.

Dalam beberapa kasus, penderita penyakit jantung mungkin memerlukan rehabilitasi jantung untuk membantu memulihkan kondisi jantung mereka setelah mengalami serangan jantung atau prosedur medis yang terkait dengan jantung. Program rehabilitasi jantung ini umumnya mencakup latihan fisik yang terkontrol, edukasi terkait gaya hidup sehat, serta dukungan psikologis bagi penderita jantung.

Dengan adanya rehabilitasi jantung, penderita penyakit jantung dapat memperoleh manfaat dalam memperbaiki fungsi jantung, mengembalikan kekuatan tubuh, serta mengurangi risiko kambuhnya penyakit jantung. Oleh karena itu, sangat penting bagi penderita jantung untuk mengikuti program rehabilitasi jantung yang disarankan oleh dokter.

 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved