Nasi Panas dan Nasi Dingin, Mana yang Lebih Sehat ?
Tanggal: 7 Apr 2018 08:10 wib.
Nasi adalah makanan pokok sebagian besar penduduk Indonesia. Dalam mengkonsumsi nasi, setiap orang punya cara yang berbeda-beda.
Ada orang yang beranggapan bahwa lebih terasa nikmat jika nasi dikonsumsi dalam kondisi hangat. Namun, ada juga orang yang lebih suka mengkonsumsi nasi dalam kondisi dingin. Sebenarnya, mana yang lebih baik untuk dikonsumsi, nasi dingin atau nasi panas ?
Letak kenikmatan mengkonsumsi nasi panas atapun dingin pada dasarnya tergantung pada selera masing - masing orang. Yang perlu untuk menjadi pertimbangan dalam mengkonsumsi nasi lebih kepada faktor kesehatan bukan kenikmatan.
Berdasarkan penelitian, kandungan pati dalam nasi akan dipecah menjadi gula sederhana oleh tubuh kita. Molekul gula sederhana itu kemudian diubah menjadi glukosa. Glukosa bermanfaat memberi kita energi. Namun yang harus selalu diingat bahwa jika tubuh kelebihan glukosa, maka bisa menumpuk jadi lemak dan bisa menimbulkan berbagai penyakit, di antaranya adalah diabetes.
Kandungan gula yang ada pada nasi dingin lebih rendah jika dibandingkan dengan nasi yang masih panas.
Pada nasi dingin, pati akan diubah menjadi pati resistan yang tidak bisa dicerna oleh tubuh sehingga tidak akan menambah kalori ketika dikonsumsi. Hanya rasa kenyang saja yang dihasilkannya.
Nikmat belum tentu sehat ya sob.
Pilih nikmat atau sehat ?
Semoga bermanfaat.