Sumber foto: Google

Mengenal Apa itu Penyakit Leukimia dan Gejalanya

Tanggal: 19 Apr 2024 11:11 wib.
Leukimia adalah jenis kanker yang berawal dari sel-sel darah putih dalam sumsum tulang. Leukimia dapat terjadi pada orang dari segala usia, tetapi paling sering terjadi pada anak-anak. Penyakit ini dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan menyebabkan darah tidak dapat membeku dengan baik. Untuk mengenali gejala leukimia dan menangani penyakit ini dengan cepat, penting bagi kita untuk memahami apa itu leukimia dan gejalanya.

Penyebab Leukimia

Leukimia terjadi ketika sel-sel darah putih mengalami mutasi genetik yang membuat mereka tumbuh secara tidak terkendali dan terus berkembang. Sel-sel darah putih yang abnormal ini dapat menyebar ke berbagai bagian tubuh, termasuk sumsum tulang, limpa, hati, dan kelenjar getah bening.

Gejala Leukimia

Gejala leukimia dapat bervariasi tergantung pada jenis leukimia dan seberapa cepat penyakit ini berkembang. Namun, beberapa gejala umum yang perlu diwaspadai meliputi:


Kelelahan yang berlebihan dan sering merasa lelah tanpa sebab yang jelas.
Infeksi yang sering kambuh atau sulit sembuh.
Perdarahan atau memar yang mudah terjadi.
Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan.
Pembengkakan kelenjar getah bening, hati, atau limpa.
Nyeri tulang atau sendi tanpa sebab yang jelas.


Leukimia juga dapat menyebabkan gejala lain seperti demam, berkeringat berlebihan di malam hari, sakit kepala, mual, muntah, dan pembengkakan perut. Apabila seseorang mengalami gejala-gejala seperti di atas, segera konsultasikan dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Pencegahan dan Pengobatan

Saat ini, belum ada cara pasti untuk mencegah leukimia karena penyebab pasti dari kondisi ini masih belum diketahui dengan pasti. Namun, beberapa faktor risiko seperti paparan radiasi, zat kimia beracun, dan merokok dapat meningkatkan risiko seseorang terkena leukimia. Menghindari paparan faktor risiko ini dapat membantu mengurangi risiko terkena leukimia.

Pengobatan leukimia bergantung pada jenis leukimia, usia penderita, kesehatan umum, dan sejauh mana penyakit ini telah berkembang. Beberapa metode pengobatan yang umum dilakukan meliputi kemoterapi, radioterapi, transplantasi sumsum tulang, dan terapi target. Penderita leukimia juga dapat menjalani terapi suportif untuk membantu mengelola gejala dan efek samping dari pengobatan.

Dalam menghadapi leukimia, diagnosa dini sangat penting untuk memulai pengobatan secepat mungkin. Oleh karena itu, waspadai gejala-gejala leukimia dan segera konsultasikan dengan dokter apabila Anda atau orang terdekat mengalami gejala tersebut. Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai apa itu leukimia dan gejalanya, kita dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya deteksi dini dan pengobatan yang tepat untuk mengatasi penyakit ini.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved