Sumber foto: Canva

Kapan Anak Perlu Diperiksa Kesehatannya?

Tanggal: 23 Apr 2025 18:29 wib.
Pemeriksaan kesehatan anak adalah salah satu aspek penting dalam memastikan pertumbuhan dan perkembangan yang optimal. Orang tua seringkali bertanya-tanya, kapan anak perlu diperiksa kesehatannya? Frekuensi dan jenis pemeriksaan kesehatan yang diperlukan dapat bervariasi tergantung pada usia anak dan riwayat kesehatan keluarga. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai momen penting di mana anak perlu menjalani pemeriksaan kesehatan.

Pada usia bayi, kunjungan pemeriksaan kesehatan sangat penting. Bayi yang baru lahir biasanya menjalani pemeriksaan pertama dalam beberapa hari setelah lahir. Di sinilah dokter akan memeriksa tanda-tanda kesehatan umum, seperti berat dan tinggi badan, serta melakukan pemeriksaan fisik menyeluruh. Kunjungan rutin berikutnya dilakukan pada bulan ke-1, 2, 4, 6, 9, dan 12. Selama kunjungan ini, dokter akan melakukan imunisasi, menilai perkembangan motorik, serta mengecek kesehatan mata dan telinga. Ini adalah saat yang tepat untuk bertanya tentang tips perawatan bayi dan kekhawatiran yang mungkin dimiliki orang tua.

Saat anak memasuki usia balita, pemeriksaan kesehatan tetap penting. Kapan anak balita perlu diperiksa kesehatannya? Kunjungan sering dilakukan setiap tahun atau setidaknya setiap enam bulan. Dalam periode ini, dokter akan memeriksa perkembangan bahasa, keterampilan sosial, dan perkembangan emosional anak. Pemeriksaan ini juga mencakup imunisasi yang diperlukan, seperti vaksin MMR (Campak, Gondong, dan Rubella) serta vaksin varicella. Memantau pertumbuhan anak pada tahap ini sangat penting, karena perubahan kecil dalam perkembangan dapat menjadi tanda awal masalah kesehatan.

Saat anak mulai masuk sekolah dasar, pemeriksaan kesehatan juga menjadi waktu yang krusial. Setiap tahun ajaran baru, orang tua direkomendasikan untuk membawa anak ke dokter untuk pemeriksaan fisik. Kapan anak sekolah dasar perlu diperiksa kesehatannya? Biasanya, sebelum mulai sekolah atau saat masuk kelas 1. Pemeriksaan ini tidak hanya akan memastikan bahwa anak dalam keadaan sehat untuk belajar, tetapi juga membantu mengidentifikasi masalah kesehatan yang dapat mempengaruhi pendidikan mereka, seperti masalah penglihatan atau gangguan pendengaran.

Selama masa remaja, kebutuhan untuk diperiksa kesehatan menjadi lebih kompleks. Hormon yang berubah, perkembangan mental, dan masalah emosional dapat muncul selama periode ini. Kapan anak remaja perlu diperiksa kesehatannya? Sebaiknya, mereka menjalani pemeriksaan kesehatan setidaknya sekali setahun. Di sini, dokter akan membahas isu-isu terkait kesehatan reproduksi, pola makan sehat, olahraga, dan cara mengatasi stres. Ini juga saat yang baik untuk berbicara tentang kebiasaan buruk yang mungkin dikhawatirkan orang tua, seperti merokok atau penggunaan narkoba.

Tidak hanya pada momen-momen tertentu, anak juga perlu diperiksa kesehatannya jika ada gejala yang mencurigakan. Misalnya, jika anak mengalami demam tinggi, batuk yang berkepanjangan, atau kesulitan bernapas, maka sangat penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter. Kapan anak perlu diperiksa kesehatannya dalam kondisi seperti ini? Secepatnya. Gejala-gejala ini bisa menjadi tanda adanya infeksi atau kondisi kesehatan yang lebih serius. Pemeriksaan dini akan memudahkan diagnosis dan pengobatan yang lebih efektif.

Terakhir, penting untuk diingat bahwa pemeriksaan kesehatan rutin adalah investasi jangka panjang untuk kesejahteraan anak. Dengan memperhatikan kapan anak perlu diperiksa kesehatannya, orang tua dapat membantu memastikan bahwa anak tumbuh sehat dan memiliki kualitas hidup yang baik.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved