Ini 10 Makanan Terbaik dengan Protein Tinggi Yang Ideal untuk Anda yang Ingin Membangun Otot

tampang.com - Memiliki perut yang six pack merupakan harapan banyak orang. Namun, sebagian besar orang, setelah terlalu banyak makan akan meninggalkan perut yang tidak terlalu menarik secara estetis. Padahal, perut biasanya merupakan area masalah bagi banyak orang.

Lalu, apa solusinya?

Pada artikel ini, redaksi tampang sudah menyiapkan saran yang kece untuk Anda menyiapkan diri Anda agar memiliki badan yang lebih atletis, seperti yang dilansir dari situs http://www.lifehack.org.

Sobat, Apakah badan Anda berbentuk "apel" dengan terlalu banyak lemak perut, atau bentuk "pir" dengan paha dan pinggul lebih lebar, saat tiba waktunya untuk membangun otot atau menurunkan berat badan, siapkan diet bersih.

Duduk dan mengangkat diri saja tidak akan membantu Anda mencapai tahap otot yang luar biasa. Itu benar - hanya jika Anda mengkonsumsi makanan yang tepat apakah mungkin membangun otot, dan mempertahankan dan menguatkan otot tanpa latihan yang berlebihan.

Apakah Anda siap untuk membangun otot? Rahasianya adalah nutrisi.
Banyak yang cenderung berlatih keras sehingga mereka tidak memperhatikan nutrisi, sehingga sepanjang waktu dan usaha menghabiskan waktu pelatihan terbuang sia-sia. Kesuksesan disabotase saat orang beranggapan bahwa nutrisi terlalu rumit dan tidak mengikuti diet yang tepat dengan protein kaya, bersih, dan lengkap!

Mengabaikan nutrisi bukanlah pilihan. Pengetahuan tentang nutrisi akan membantu Anda memanfaatkannya bersama dengan rutinitas kebugaran Anda. Ini akan membantu dalam mempertahankan perolehan massa otot.

Pertama, bersihkan diet Anda dan ikuti latihan kardio untuk membantu mengurangi lemak berlebih. Mulailah dengan memasukkan latihan-latihan membangun otot secara teratur. Apakah Anda perlu membakar lemak atau membangun beberapa massa, protein akan membantu menuai hasil lebih cepat; Ini membantu dengan membangun otot dan kehilangan lemak, serta perawatan dan perbaikan.

Semua tentang asupan protein
Protein terbuat dari asam amino yang merupakan blok pembentuk otot. Untuk pertumbuhan otot yang optimal, tubuh membutuhkan suplai protein konstan setiap hari. Asam amino dalam protein sangat penting untuk membangun, memperbaiki dan memelihara jaringan otot.

Protein terdiri dari hidrogen, karbon, oksigen dan nitrogen. Jumlah protein yang cukup akan membawa Anda ke keseimbangan nitrogen yang baik. Mencapai tahap ini, Anda membangun otot.


Makanan berikut mengandung protein tinggi: ikan, daging, keju, yogurt, tahu, kacang, susu, kacang lentil, kacang-kacangan, telur, dan biji-bijian.


Untuk memulai, ikuti sepuluh makanan protein tinggi untuk membantu misi mendapatkan kekuatan dan menimbang beberapa massa otot.

1. Lean Beef
Untuk mendapatkan otot, daging sapi harus menjadi makanan pokok. Ini sarat dengan semua yang dibutuhkan untuk pertumbuhan otot; Ini termasuk zat besi, vitamin B, dan seng.

Yang terpenting, ia memiliki kualitas protein tinggi dengan kadar asam amino tinggi yang bekerja dengan insulin dalam meningkatkan pertumbuhan otot. Hanya 3 oz dari porsi daging sapi tanpa lemak akan memberikan jumlah protein yang sama dengan 1,5 cangkir kacang persetengah kalori, yang merupakan kabar baik jika Anda mencoba menurunkan berat badan.

2. Ayam tanpa kulit
Seperti daging sapi, ayam merupakan sumber protein yang baik; Hanya 4 oz ayam panggang mengandung 36 gram protein. Hal ini penting untuk perbaikan dan perawatan otot, serta kesehatan tulang dan pemeliharaan berat badan. Sebagai tambahan, ada banyak cara untuk menyiapkan ayam juga.

3. Keju Cottage
Tidak banyak yang tahu bahwa keju cottage itu dikemas dengan protein kasein (14 gram per setengah cangkir). Kasein adalah protein yang lambat dalam pencernaan, yang membuatnya sempurna untuk menjaga otot. Ini adalah sumber kalsium, vitamin B12 yang baik, dan banyak nutrisi penting lainnya.

4. Telur
Telur terkadang dianggap berbahaya bagi kesehatan, tapi ternyata tidak. Telur mengandung protein dalam jumlah tinggi, dengan 9 asam amino vital dan chorine, "lemak baik" dan juga vitamin D. Telur berukuran sedang memiliki 5,7 gram protein.

5. Whey Protein
Suplemen protein sangat populer di industri kebugaran, karena mereka menyediakan sumber protein yang mudah terjangkau dengan harga terjangkau. Binaragawan menggunakannya saat terbangun dan setelah berolahraga. Satu sendok berisi antara 9-30 gram protein, tergantung pada jenis dan merek - yang terbaik adalah membaca label.

Whey juga bisa dicampur dalam makanan. Penting untuk mendapatkan protein berkualitas tinggi dari makanan dan menggunakan protein whey untuk meningkatkan asupan protein Anda.

6. Ikan
Ikan rendah lemak, protein tinggi, dan kaya akan asam lemak omega-3 yang penting. Mereka mengandung antara 19-36 gram protein, tergantung jenis ikannya. Bantuan Omega-3 dalam menurunkan lemak dan memastikan berfungsinya proses tubuh seperti metabolisme.

7. Almond
Almond adalah kacang pohon yang populer. Mereka sarat dengan nutrisi, termasuk vitamin E, serat, magnesium, dan mangan. Sebanyak sepuluh kacang almond mengandung 2,5 gram protein.

8. Brokoli
Brokoli menyediakan protein tanpa lemak. Ini juga merupakan sumber vitamin A, potassium folate, dan vitamin C. Dipasangkan dengan makanan yang kehilangan asam amino, brokoli adalah kontribusi yang sehat untuk kebutuhan protein sehari-hari. Satu cangkir memiliki protein 2,57 gram

9. Quinoa
Quinoa adalah spesies tanaman dari genus goosefoot (Chenopodium quinoa), yaitu tanaman biji-bijian yang bijinya dapat dimakan. Quinoa berasal dari wilayah Andean (pegunungan Andes) di Peru, Bolivia, Ekuador, dan Kolombia. Biji-bijian ini sudah dikonsumsi sejak ribuan tahun yang lalu.

Quinoa memiliki kandungan protein tinggi, dan dengan alasan yang bagus. Biji-bijian adalah protein lengkap, dikemas dengan semua asam amino yang dibutuhkan tubuh. Kandungan protein tinggi menjadikannya pilihan sempurna yaitu bebas kolesterol dan sumber protein rendah lemak untuk vegan dan vegetarian. Secangkir quinoa yang dimasak memiliki 8,14 gram protein.

10. Lentil atau Miju-miju
Lentil atau miju-miju adalah sejenis kacang lunak yang biasa dibeli dalam bentuk kering. Tidak seperti kebanyakan jenis kacang lainnya dalam keluarga kacang-kacangan, lentil tidak perlu direndam atau dimasak terlebih dahulu sebelum memasaknya.

Protein bukan satu-satunya makanan bergizi yang mengandung lentil. Setengah cangkir lentil mengandung kira-kira 9 gram protein. Mereka dikemas dengan potassium, besi, seng fosfor, niasin, dan folat. Lentil tinggi larut serat, mengurangi atau mencegah tekanan darah tinggi