Hidup dengan Satu Ginjal: Risiko, Penyebab, dan Cara Menjaga Kesehatan
Tanggal: 18 Mei 2025 18:27 wib.
Tampang.com | Tidak semua orang memiliki dua ginjal yang aktif. Dalam beberapa kasus, seseorang hanya hidup dengan satu ginjal, kondisi yang dikenal sebagai ginjal soliter. Meski terdengar mengkhawatirkan, faktanya banyak orang tetap bisa hidup sehat dan aktif hanya dengan satu ginjal.
Menurut dr. Wachid Putranto, dokter subspesialis ginjal dan hipertensi di Rumah Sakit Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, orang yang memiliki satu ginjal masih bisa hidup normal, selama ginjal tersebut berfungsi dengan baik. “Orang dengan satu ginjal yang masih normal sama sehatnya dengan orang dengan dua ginjal,” ujarnya saat dikonfirmasi pada Minggu (18/5/2025).
Apa Saja Risiko Hidup dengan Satu Ginjal?
Kebanyakan orang dengan satu ginjal tidak mengalami masalah serius, bahkan bisa menjalani hidup panjang dan sehat. Namun, menurut National Kidney Foundation (NKF), tetap ada beberapa risiko yang patut diwaspadai dalam jangka panjang, terutama setelah 20–25 tahun:
Tekanan darah tinggi (hipertensi)
Proteinuria (peningkatan kadar protein dalam urine)
Masalah tekanan darah saat hamil
Penurunan kemampuan tubuh dalam menahan cairan, karena tidak adanya ginjal cadangan
Meski demikian, jika penurunan fungsi ginjal tidak signifikan, risiko komplikasi biasanya ringan dan tidak berdampak besar pada kualitas hidup.
Penyebab Seseorang Memiliki Satu Ginjal
Hidup dengan satu ginjal bisa terjadi karena berbagai alasan, baik bawaan sejak lahir maupun akibat tindakan medis. Beberapa penyebab umum antara lain:
Agenesis ginjal – Kondisi di mana seseorang terlahir hanya dengan satu ginjal.
Displasia ginjal – Seseorang memiliki dua ginjal, namun hanya satu yang berkembang dan berfungsi normal.
Pembedahan – Ginjal diangkat karena trauma, infeksi berat, atau kanker.
Donor ginjal – Menyumbangkan satu ginjal kepada orang lain yang membutuhkan transplantasi.
Cara Menjaga Kesehatan Jika Hanya Memiliki Satu Ginjal
Pola hidup sehat adalah kunci utama. National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases menyarankan beberapa hal penting berikut bagi orang yang hidup dengan satu ginjal:
Menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan cukup minum air putih
Mengurangi konsumsi garam, karena garam berlebih bisa meningkatkan tekanan darah
Mengelola berat badan melalui pola makan sehat dan olahraga ringan
Rutin cek kesehatan ginjal dan tekanan darah
Konsultasi dengan dokter dan ahli gizi, terutama jika terdapat tanda-tanda penurunan fungsi ginjal
Beberapa aktivitas berat atau obat-obatan tertentu juga mungkin perlu dihindari untuk mencegah cedera pada satu-satunya ginjal yang dimiliki. Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi secara berkala dengan tenaga medis.
Kesimpulan
Meskipun hidup dengan satu ginjal terdengar menantang, kenyataannya banyak orang yang tetap sehat dan aktif. Dengan menjaga pola makan, gaya hidup sehat, dan pengawasan medis rutin, satu ginjal yang berfungsi baik bisa tetap mendukung kehidupan normal sepanjang usia.