Hati-Hati! 5 Pekerjaan Ini Berisiko Mengancam Kesehatan Reproduksi Pria
Tanggal: 1 Feb 2018 18:05 wib.
Tampang.com - Ada banyak faktor yang dapat mengganggu kesehatan sistem reproduksi pria. Misalnya dengan memakai celana dalam yang terlalu ketat.
Selain karena beberapa kebiasaan, ternyata ada juga profesi yang berisiko mengancam kesehatan reproduksi pria. Dilansir dari laman thehealthsite.com berikut profesi tersebut.
1. Supir taksi atau truk
Menurut penelitian yang diterbitkan di American Journal of Industrial Medicine tahun 1996, para supir taksi menunjukkan prevalensi bentuk sperma normal yang kualitasnya lebih rendah. Dan tingkat penurunan ini makin menurun saat seseorang menghabiskan waktu lebih lama saat menjalankan profesi ini.
2. Tukang las
Para tukang las juga berisiko tinggi untuk alami ketidaksuburan. Hal ini disebabkan karena paparan suhu panas yang terjadi selama terus-menerus. Apalagi jika kamu banyak menghabiskan waktu untuk bekerja di luar ruangan.
3. Pelatih atau atlet olahraga
Para atlet, terutama pelari jarak jauh juga berisiko tinggi untuk menderita ketidaksuburan. Penyebabnya, olahraga ini bisa mengurangi kadar testosteron dan meningkatkan suhu skrotum yang berdampak buruk pada produksi sperma.
Hal yang sama juga berlaku pada mereka yang sering menghabiskan waktu lama di treadmill.
4. Submarine
Sebuah penelitian di tahun 2004 tentang Human Reproduction juga mengungkapkan bahwa para personel militer, khususnya yang pernah bekerja di kapal selam bertenaga nuklir memiliki risiko tinggi untuk mengalami ketidaksuburan. Salah satu penyebab utamanya adalah rasa panas yang ditimbulkan saat berada di dalam kapal selam.
5. Pembalap sepeda
Kamu doyan mengendarai sepeda motor atau sepeda angin? Jika ya, pastikan kamu melakukannya tidak lebih dari 5 jam dalam seminggu. Sebabnya, perilaku ini akan menurunkan tingkat konsentrasi sperma. Sehingga kesuburan pun akan terganggu.
Itulah beberapa profesi yang memiliki risiko kesehatan pada bagian reproduksinya. Jika pekerjaanmu adalah salah satu dari profesi diatas, berhati-hatilah.