Gula Dapat Membangunkan Sel Kanker, Kok Bisa?

Proyek penelitian gabungan sembilan tahun akhirnya menghasilkan terobosan penting dalam penelitian kanker. Para ilmuwan telah mengklarifikasi bagaimana efek Warburg dapat merangsang pertumbuhan tumor dan sel kanker. Efek Warburg merupakan sebuah fenomena di mana sel kanker dengan cepat memecah gula.

Penemuan ini memberikan bukti adanya korelasi positif antara gula dan kanker. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memiliki dampak luas pada pola pemberian makanan untuk pasien tumor dan kanker.

Proyek ini dimulai pada tahun 2008 di bawah kepemimpinan Johan Thevelein (VIB-KU Leuven), Wim Verses (VIB-VUB) dan Veerle Janssens (KU Leuven).

Fokus utamanya adalah penelitian terhadap efek Warburg. Dalam pengamatan ini diketahui bahwa tumor mengubah kadar gula dalam jumlah yang jauh lebih tinggi menjadi laktat dibandingkan dengan jaringan yang sehat. Sebagai salah satu fitur yang paling menonjol dari sel kanker, fenomena ini telah banyak dipelajari dan bahkan digunakan untuk mendeteksi tumor otak.

Dari penelitian ini diketahui bahwa gula dapat membangunkan sel kanker.

Sementara penelitian sebelumnya tentang metabolisme sel kanker difokuskan pada pemetaan keanehan metabolisme, penelitian ini menjelaskan hubungan antara penyimpangan metabolik pada sel kanker.

Prof Johan Thevelein (VIB-KU Leuven): "Penelitian kami mengungkapkan bagaimana konsumsi gula hiperaktif dari sel-sel kanker mengarah pada perkembangan dan pertumbuhan kanker. Dengan demikian, dapat menjelaskan korelasi antara kekuatan efek Warburg dan agresivitas tumor."