Sumber foto: halodoc.com

Demam pada Anak: Kapan Harus Panik dan Cara Menurunkan Demam

Tanggal: 12 Jul 2024 19:58 wib.
Demam pada anak seringkali menjadi momok yang menakutkan bagi orangtua. Ketika suhu tubuh anak naik, kekhawatiran akan penyakit serius seperti infeksi atau kondisi medis lainnya pasti merayap di pikiran. Namun, sebelum panik, penting bagi orangtua untuk memahami kapan sebenarnya mereka harus merespons demam pada anak, serta cara yang tepat untuk menurunkan demam tersebut.

Demam sendiri adalah respon alami tubuh terhadap infeksi atau penyakit lainnya. Suhu tubuh yang normal pada anak berada di sekitar 36,5-37,5 derajat Celsius. Demam terjadi ketika suhu tubuh anak mencapai 38 derajat Celcius atau lebih. Kondisi ini umumnya tidak berbahaya dan merupakan gejala bahwa tubuh anak sedang melawan infeksi. Namun, ada beberapa situasi di mana demam pada anak harus menjadi perhatian serius.

Pertama-tama, jika demam pada anak disertai dengan gejala seperti kejang atau perubahan kesadaran, segera cari pertolongan medis. Ini bisa menjadi tanda bahaya dan memerlukan penanganan segera. Selain itu, jika demam tidak kunjung mereda setelah beberapa hari atau disertai dengan gejala lain seperti ruam yang merata, sulit bernapas, atau nyeri yang sangat, segera konsultasikan ke dokter untuk evaluasi lebih lanjut.

Namun, dalam kebanyakan kasus, demam pada anak bisa diatasi di rumah dengan beberapa cara sederhana. Pertama-tama, pastikan anak cukup istirahat. Istirahat yang cukup akan membantu tubuh anak dalam melawan infeksi dengan lebih baik. Selanjutnya, pastikan anak terhidrasi dengan baik. Berikan banyak cairan seperti air, jus, atau kaldu hangat untuk membantu tubuh tetap terhidrasi.

Selain itu, gunakan pakaian yang ringan dan ventilasi udara dengan baik untuk membantu menurunkan suhu tubuh anak. Anda juga dapat memberikan obat penurun demam seperti parasetamol atau ibuprofen sesuai dengan dosis yang direkomendasikan oleh dokter. Namun, pastikan untuk tidak memberikan aspirin kepada anak, karena dapat meningkatkan risiko sindrom Reye, kondisi langka namun serius yang mempengaruhi hati dan otak.

Cara lain untuk menurunkan demam pada anak adalah dengan menggunakan kompres hangat. Kompres hangat dengan air hangat bisa membantu menurunkan suhu tubuh anak secara bertahap. Selain itu, mandikan anak dengan air hangat juga bisa membantu menurunkan demam. Namun, pastikan air tidak terlalu dingin agar tidak menyebabkan kedinginan pada anak.

Demam pada anak memang bisa menjadi momok yang menakutkan, namun dengan pengetahuan yang tepat, orangtua dapat mengatasi hal ini dengan lebih tenang. Berikan perhatian ekstra pada anak, pastikan untuk mengikuti petunjuk medis yang tepat, dan segera cari bantuan medis jika diperlukan. Dengan perawatan yang tepat, demam pada anak bisa diatasi dengan baik dan memberikan mereka kesempatan untuk pulih dengan cepat.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved