Berjemur di Pagi Hari, Manfaatnya Bukan Cuma Vitamin D tapi Juga Jaga Imunitas!
Tanggal: 9 Mei 2025 06:22 wib.
Tampang.com | Banyak yang mengira berjemur hanya untuk mendapat vitamin D. Padahal, paparan sinar matahari pagi secara cukup dan tepat waktu bisa meningkatkan imunitas tubuh, memperbaiki suasana hati, hingga menyehatkan tulang dan kulit. Namun, kapan waktu terbaik untuk berjemur dan berapa lama durasinya?
Menurut dr. Rendy Satya, Sp.KK, dokter spesialis kulit dari Surabaya, sinar matahari pagi mengandung UVB yang membantu tubuh memproduksi vitamin D alami, terutama untuk metabolisme kalsium dan kekebalan tubuh.
Manfaat Berjemur Pagi Hari Secara Rutin
Meningkatkan Produksi Vitamin D
Vitamin D membantu penyerapan kalsium, penting untuk kekuatan tulang dan gigi.
Menguatkan Sistem Imun Tubuh
Paparan sinar matahari dalam durasi tepat mampu mengoptimalkan fungsi sel imun.
Memperbaiki Mood dan Mengurangi Stres
Sinar matahari merangsang produksi serotonin yang memengaruhi suasana hati.
Menjaga Kesehatan Kulit
Dalam waktu singkat, sinar matahari dapat membantu mengatasi kondisi kulit seperti psoriasis atau eksim.
Meningkatkan Kualitas Tidur
Cahaya alami mengatur ritme sirkadian sehingga tidur lebih nyenyak di malam hari.
Waktu dan Durasi Ideal untuk Berjemur
Waktu terbaik: pukul 07.00–09.00 pagi
Durasi cukup: 10–15 menit per hari, cukup untuk tubuh menyerap UVB tanpa risiko berlebih
Tidak perlu berjemur seluruh tubuh; cukup lengan dan kaki tanpa tabir surya
Catatan Penting: Hindari Paparan Berlebihan!
Berjemur terlalu lama, terutama di atas pukul 10.00, bisa meningkatkan risiko kanker kulit dan kerusakan jaringan. Gunakan pelindung seperti topi atau kacamata bila perlu.
“Berjemur di waktu yang tepat itu penting. Jangan berlebihan karena bisa justru berdampak negatif pada kulit,” tegas dr. Rendy.
Jemur Diri, Sehatkan Tubuh
Berjemur pagi bukan hanya tradisi, tapi kebiasaan sehat yang didukung bukti ilmiah. Dengan durasi dan waktu yang tepat, manfaatnya sangat besar bagi kesehatan tubuh jangka panjang.